Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ini Tugas Sena Si VTuber ASN Digital Buatan DPD yang Jadi Kontroversi
Advertisement . Scroll to see content

YouTube, Twitter, dan Facebook Kerja Sama Tangani Konten Anti-vaksin Covid-19

Sabtu, 21 November 2020 - 10:45:00 WIB
YouTube, Twitter, dan Facebook Kerja Sama Tangani Konten Anti-vaksin Covid-19
Aplikasi YouTube (Foto: Unsplash)
Advertisement . Scroll to see content

SAN FRANCISCO, iNews.id - Tiga platform besar dunia Twitter, Facebook, dan YouTube telah bekerja sama untuk mengantisipasi peningkatan kesalahan informasi vaksin Covid-19. Mengingat ketiga platform tersebut telah digunakan untuk menyebarkan berita palsu dan disinformasi terkait virus dan vaksin.

Pejabat kesehatan masyarakat telah melaporkan kekhawatiran mengenai meningkatnya jumlah orang Amerika yang menyatakan skeptis mengenai keamanan vaksin Covid-19. Mereka kemungkinan tidak akan menerimanya sebagai hasil.

Media sosial telah memainkan peran besar dalam penyebaran konspirasi anti-vax di balik sikap skeptis masyarakat. Menurut laporan baru BBC, tiga perusahaan jejaring sosial besar, Twitter, Facebook, dan YouTube akan bekerja sama dengan berbagai sumber untuk menangani misinformasi dan konspirasi terkait vaksin virus corona.

Facebook akan mendanai framework awal dari upaya ini pada Januari. Laporan mengatakan, pendanaan Facebook akan mengantarkan standar baru untuk menangani konten semacam itu, sebagaimana dikutip Slash Gears, Sabtu (20/11/2020).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut