Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Partikel Sub-atom Diklaim Bisa Pecahkan Misteri Materi Gelap di Alam Semesta
Advertisement . Scroll to see content

Astronom Bikin Peta Materi Alam Semesta Paling Akurat, Hasilnya Bawa Sejumlah Kejutan

Senin, 06 Februari 2023 - 06:52:00 WIB
Astronom Bikin Peta Materi Alam Semesta Paling Akurat, Hasilnya Bawa Sejumlah Kejutan
Astronom Bikin Peta Materi Alam Semesta Paling Akurat (Foto: Reidar Hahn, Fermilab)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Materi gelap tidak berinteraksi dengan cahaya dan ini membuat astronom kesulitan mempelajari alam semesta. Astronom perlu menyimpulkan keberadaan dan posisinya dari melihat caranya berinteraksi dengan materi biasa di sekitarnya. 

Penelitian terbaru membantu tugas ini dengan menghasilkan peta paling akurat hingga saat ini tentang bagaimana materi gelap tersebar di seluruh alam semesta. Para astronom mengumpulkan informasi dari dua teleskop berbeda yakni teleskop Dark Energy Survey dan  South Pole Telescope untuk membuat peta setepat mungkin.

Untuk kedua data teleskop, para peneliti menggunakan fenomena pelensaan gravitasi, di mana benda masif seperti bintang, galaksi, atau gugus galaksi melengkung ruang waktu dan bertindak seperti kaca pembesar untuk mendeteksi materi biasa dan gelap.

Hasilnya membawa beberapa kejutan, seperti fakta materi kurang menggumpal dari yang diharapkan berdasarkan model saat ini tentang bagaimana alam semesta terbentuk. Ini menunjukkan penyebaran materi lebih merata dari yang diperkirakan. 

Jika survei lain menemukan hasil serupa, ini bisa menunjukkan ada sesuatu yang hilang dari teori saat ini tentang bagaimana alam semesta terbentuk pada periode segera setelah Big Bang.

“Saya pikir latihan ini menunjukkan tantangan dan manfaat dari melakukan analisis semacam ini. Ada banyak hal baru yang dapat Anda lakukan saat menggabungkan berbagai sudut pandang dalam memandang alam semesta.” kata salah satu penulis utama penelitian Chihway Chang dari University of Chicago, dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari Digital Trends.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut