Bersihkan Sampah Antariksa, ADRAS-J Bakal Bertemu Roket Tua Jepang yang Sudah Tak Berfungsi
JAKARTA, iNews.id - Pesawat luar angkasa ADRAS-J Astroscale mendemonstrasikan satelit yang dapat menginformasikan upaya pembersihan sampah antariksa sekarang berada di orbit. Satelit dikirim ke luar angkasa dengan roket Electron dari Rocket Lab.
Misi, yang dipilih dengan badan antariksa Jepang (JAXA) untuk program Phase I of the Commercial Removal of Debris Demonstration, akan menyaksikan ADRAS-J bertemu dengan roket tua Jepang tingkat atas yang telah mengorbit sejak 2009.
Akumulasi limbah di orbit Bumi akibat penerbangan luar angkasa selama beberapa dekade merupakan masalah yang semakin memprihatinkan, dan badan-badan antariksa di seluruh dunia semakin berupaya untuk mengatasinya.
Dalam banyak kasus mereka memanfaatkan perusahaan swasta mengembangkan solusi potensial. Salah satu cara paling efektif menangani sampah luar angkasa dengan membatalkan orbitnya, atau memindahkannya ke tempat yang lebih rendah, sehingga dapat terbakar di atmosfer Bumi.
ADRAS-J akan menjadi yang pertama menargetkan puing-puing besar yang ada dan berupaya mendekati serta mengkarakterisasinya dengan aman, mengandalkan data berbasis darat untuk mengetahui posisinya.
Selama beberapa bulan ke depan, ADRAS-J mencapai target dan akhirnya mencoba mendekat demi mengambil gambar dan menilai kondisinya guna menentukan apakah ia dapat dihilangkan.
“ADRAS-J secara resmi bertugas dan siap bertemu dengan beberapa puing luar angkasa! Mari kita mulai era baru keberlanjutan ruang angkasa," cuit perusahaan.
Editor: Dini Listiyani