China Sukses Kloning Sepasang Kambing Tibet, Ini Teknik yang Digunakan 

JAKARTA, iNews.id - China sukses mengkloning kambing Tibet pertama kalinya. Kloning dilakukan menggunakan teknik yang sama seperti mengkloning domba Dolly. 

Para ilmuwan mengatakan kambing kloningan diciptakan melalui teknik sel somatik. Teknik ini melibatkan pemindahan inti sel dewasa ke sel telur baru. 

Baca Juga

China Berhasil Kloning Monyet Rhesus, Kini Usianya Sudah 3 Tahun 

Sel telur kemudian ditanam pada ibu pengganti yang melahirkan bayi 100 persen DNA donornya, sebagaimana dikutip dari DailyMail. Menurut video dari saluran berita milik negara China Central Television, anak pertama memiliki berat 7,4 pon dan sehat. 

Tapi tidak disebutkan tentang kambing kedua. Anak itu diklon dari kambing jantan pemenang hadiah berukuran besar yang diinginkan untuk dikawinkan, sebagaimana dikutip dari DailyMail. 

Baca Juga

Pertama Kali, Ilmuwan China Berhasil Kloning Monyet Rhesus

Ilmuwan China mengatakan mereka melakukan ini untuk 'memulihkan dan melestarikan' materi genetik dari 'individu unggul' dalam populasi, sebuah proses yang sulit bagi para pemulia dan penggembala.

“Melalui kloning, informasi genetik dapat disalin sepenuhnya. Dengan memanfaatkan sepenuhnya bibit domba jantan unggul, serta memanfaatkan sepenuhnya dan memperluas sumber daya genetiknya, kami memberikan kekuatan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan pendapatan peternak lokal dan mengembangkan industri peternakan lokal," kata pemimpin peneliti Su Jianmin dari Northwest Agriculture and Forestry University.

Baca Juga

Desain Mobil Mirip, Bos Aitekx RoboTruck Bantah Kloning Tesla Cybertruck

Tim berniat untuk mengkloning kambing yang menghasilkan wol berkualitas dalam jumlah banyak. Dalam jangka waktu lama, mereka ingin kloning kambil jantan yang dapat menjadi bapak produsen wol terbaik. 

Media China melaporkan detail pengumuman terobosan sain masih sedikit. Tapi mereka membuka hewan diproduksi oleh kloning sel moatik di Provinsi Qinghai. Ini teknik yang sama seperti menghasilkan domba Dolly. 

Kloning sel somatik, juga disebut transfer inti sel somatik atau hanya transfer inti, memiliki konsep yang sederhana tetapi sulit dalam pelaksanaannya.

Editor: Dini Listiyani