Kisah Heroik Pasukan TKR Usir Tentara Sekutu Dalam Tragedi Pertempuran Ambarawa
JAKARTA, iNews.id - Pertempuran Magelang dan Ambarawa merupakan konflik yang diawali dengan insiden bentrokan antara tentara sekutu dengan pasukan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pada Oktober 1945.
Saat itu Brigadir Jenderal Bethel yang memimpin tentara sekutu mendarat di Semarang guna mengurus tawanan perang dan tentara Jepang di Jawa Tengah. Akan tetapi, tentara sekutu yang sudah diboncengi Netherland Indies Civil Administration (NICA) ternyata membebaskan para tawanan dengan mempersenjatai mereka. Hal itu lah yang membuat warga Ambarawa marah dan mulai terjadi peristiwa pertempuran Ambarawa.
Sebenarnya saat itu Presiden Soekarno dan Brigadir Jenderal Bethel sempat menghentikan pertikaian antara tentara sekutu dengan pasukan TKR. Namun, tidak berlangsung lama karena sekutu memilih melanggar hasil perundingan. Sekutu secara diam-diam meninggalkan Magelang dan menguasai dua desa di Ambarawa. Sehingga, pasukan TKR tidak tinggal diam.
Pertempuran pun pecah, dengan bantuan rakyat, TKR berhasil melepaskan kedua desa tersebut, namun perjuangan tersebut harus dibayar dengan gugurnya Letnan Kolonel Isdiman akibat tembakan pesawat sekutu.
Pertempuran berikutnya terjadi pada 12 Desember 1945 yang dipimpin langsung oleh Kolonel Soedirman. Pasukan TKR dan laskar menyerang tentara Sekutu di pusat Kota Ambarawa dari berbagai penjuru dengan berbagai peralatan tempur seadanya seperti bambu runcing hingga senjata sitaan tentara Jepang. Kolonel Soedirman bersama pasukan TKR pun berhasil mengalahkan tentara Sekutu pada 15 Desember 1945.
Dalam peperangan tersebut, peperangan dilakukan dengan strategi perang Supit Urang atau pengepungan dari kedua sisi yang membuat musuh benar-benar terkurung.
Taktik Supit Urang yang dilaksanakan secara kompak, serentak, cepat, senyap dan terkonsep mengakibatkan tentara sekutu mati kutu dan tak menyangka pasukan TKR mampu menyusun sistematika taktik perang yang begitu rapi.
Melalui Teknik ini suplai bantuan dan komunikasi tentara Sekutu terputus. Sekutu terkepung dengan pola penyerangan dari tiap sektor. Kepemimpinan Kolonel Soedirman yang membangkitkan moral semangat juang prajurit akhirnya mampu memukul mundur sekutu.
Dengan segala keterbatasan, pasukan TKR bersama kolonel Soedirman, dan warga Ambarawa berhasil mengalahkan sekutu dan menghentikan peperangan.
Kisah heroik TKR di peristiwa Ambarawa rupanya juga mengandung cerita mistis. Penasaran dengan kisahnya? Kamu bisa dengerin di Live Jero Podcast Semedi Eps. Tragedi Berdarah Palagan Ambarawa Part 1 w/ Bang Betz, Kamis, 6 juli 2023 pukul 20.00 WIB hanya di Audio+, RCTI+ ROOV. Segera download aplikasi RCTI+ di App Store atau Google Play sekarang juga!
Editor: Dini Listiyani