Makan Banyak Biaya, NASA Cari Alternatif Mars Sample Return
JAKARTA, iNews.id - Misi Mars Sample Return akan memakan biaya sangat mahal. NASA sedang mencari alternatif untuk melaksanakan misi ikonik tersebut.
Laporan baru yang dirilis pada akhir September pada dasarnya menganggap keseluruhan misi tidak realistis berdasarkan anggaran dan jadwal saat ini. Kini, Mars Exploration Program Analysis Group yang terdiri atas lima subkomite sedang mencari cara melaksanakan misi tersebut.
Untuk diketahui, jadwal dan anggaran saat ini untuk misi Mars Sample Return mission NASA akan menelan biaya antara 8 miliar dolar AS dan 11 miliar dolar AS sepanjang siklus hidupnya.
Lebih lanjut, NASA berharap meluncurkan misi tersebut pada 2028, dan sampelnya kembali ke Bumi pada pertengahan 2030-an, sebagaimana dikutip dari BGR.
Meskipun kedengarannya tidak terlalu buruk, badan antariksa tersebut berjuang menjaga anggaran sesuai kebutuhan agar segala sesuatunya berjalan lancar. Misi tersebut menerima 822,3 juta dolar AS dalam tagihan pengeluaran 2023.
Sementara NASA telah meminta 949,3 juta dolar AS. Lebih lanjut, badan tersebut mengatakan mereka membutuhkan tambahan 250 juta dolar AS pada tahun fiskal ini dan pada 2024 untuk menjaga misi tetap sesuai jadwal.
Jumlah uang yang harus dikeluarkan sangat besar, tapi misi ini memerlukan banyak pesawat luar angkasa dan robot untuk mencapai tujuannya. Ini adalah misi yang kompleks, dan meskipun biayanya sangat mahal, NASA perlu menemukan cara alternatif untuk memajukan misi Pengembalian Sampel Mars.
Badan tersebut mengatakan mereka sedang mencari cara mendapatkan hasil sebanyak mungkin dari pekerjaan yang telah dilakukan sekaligus mengurangi biaya keseluruhan proyek. Dia juga ingin mencoba meningkatkan ketahanan misinya. Sayangnya, tidak jelas seperti apa alternatif Pengembalian Sampel Mars saat ini.
Editor: Dini Listiyani