Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Malam Ini Ada Cold Moon di Langit Indonesia, Catat Jamnya!
Advertisement . Scroll to see content

Mengenal Strawberry Moon, Fenomena Bulan Purnama yang Terjadi 3 Juni

Jumat, 02 Juni 2023 - 09:03:00 WIB
Mengenal Strawberry Moon, Fenomena Bulan Purnama yang Terjadi 3 Juni
Mengenal Strawberry Moon (Foto: NASA/Joel Kowsky)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Strawberry Moon akan terjadi pada 3 Juni. Mempunyai nama unik, apa sebenarnya fenomena Strawberry Moon tersebut? Yuk mengenal Strawberry Moon.

Suku asli Amerika nenamai bulan purnama Juni Strawberry Moon dan Berries Ripen Moon, setelah panen buat musiman. Selain itu, fenomena bulan purnama Juni juga mempunyai panggilan lainnya.

Mengenal Strawberry Moon

Menurut Center for Native American Studies, orang Anishinaabeg menyebutkan Waabigonii Giizis atau Blooming Moon. Strawberry Moon akan mencapai puncaknya pada pukul 23:41. EDT, Sabtu (03:41 UTC pada hari Minggu, 4 Juni). 

Strawberry Moon akan terbit di timur, berlawanan dengan Matahari terbenam. Kemudian, terbenam di barat berlawanan dengan matahari terbit. Bagi mereka yang berada di Belahan Bumi Utara, itu tidak akan jauh di atas ufuk selatan dan akan menjadi salah satu bulan purnama dengan posisi terendah tahun ini. Karena itu terjadi hanya beberapa minggu sebelum titik balik Matahari musim panas pada 21 Juni 2023 ketika matahari berada di titik tertinggi di langit Belahan Bumi Utara.

Karena bulan purnama berada di sisi berlawanan dari Bumi seperti Matahari, Bulan meniru jalur siang hari Matahari dari enam bulan lalu. Di Belahan Bumi Selatan, sebaliknya, Strawberry Moon akan menjadi salah satu bulan purnama tertinggi dalam setahun.

Setiap 20 tahun, Strawberry Moon bertepatan dengan tanggal titik balik Matahari. menurut Timeanddate.com. Ini adalah purnama keenam tahun ini dan bulan terakhir musim semi di Belahan Bumi Utara.

Menariknya, Strawberry Moon akan terbit bersama bintang super raksasa merah Antares di konstelasi Scorpius. Antares terletak 550 tahun cahaya dari tata surya dan merupakan bintang paling terang ke-15 di langit malam.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut