Odysseus Sukses Mendarat di Bulan, Astronot: Ini Momentum untuk Misi Artemis

JAKARTA, iNews.id - NASA melihat masa depan program pendaratan Bulan cukup cerah. Apalagi misi robotik swasta telah berhasil mencapai Bulan dengan sempurna pekan lalu.
Astronot Tracy C. Dyson mengatakan program Artemis NASA, yang mempunyai tujuan menginjakkan kaki ke Bulan pada 2026, mendapatkan momentum dari pendaratan private Intuitive Machines. Misi, yang dikenal IM-1 melakukan pendaratan pertama di Bulan dalam 52 tahun pada 22 Februari.
"Ini artinya kita bisa melakukan. Kita bisa kembali ke Bulan, dan kami mendapatkan beberapa momentum dari ini yang akan mendorong kita untuk terus bergerak dengan Artemis 2, 3, dan seterusnya," tuturnya sebagaimana dikutip dari Space.
Lander IM-1 yang dikenal sebagai Odysseus adalah mesin private pertama yang berhasil mendarat di Bulan. Ini adalah kendaraan pertama AS yang sukses sejak misi kru Apollo 17 pada 1972.
Sekadar informasi, Odysseus membawa enam eksperimen NASA di bawah agensi program Commercial Lunar Payload Services (CLPS), yang bertujuan untuk melakukan sains menjelang misi Artemis. Misi CLPS lainnya, yang diterbangkan oleh pendarat Peregrine milik Astrobotic, tidak berhasil mencapai Bulan seperti yang direncanakan pada Januari.
Satu misi Artemis sudah direncanakan yakni Artemis 1, yang terbang mengelilingi Bulan dengan boneka di dalamnya pada akhir tahun 2022. Artemis 2 akan membawa empat astronot pada lintasan yang sama paling lambat pada 2025.
Artemis 3, jika semuanya berjalan sesuai rencana, akan mendarat di permukaan pada 2026 atau lebih. Baik Artemis 2 dan 3 ditunda pada bulan Januari karena beberapa masalah teknis.
Editor: Dini Listiyani