Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tragis! 3 Astronaut China Terlantar di Luar Angkasa gegara Tabrak Puing Antariksa
Advertisement . Scroll to see content

Probe NASA Ini Jadi Objek Buatan Manusia Tercepat, 200 Kali Kecepatan Peluru Senapan

Selasa, 17 Oktober 2023 - 07:02:00 WIB
Probe NASA Ini Jadi Objek Buatan Manusia Tercepat, 200 Kali Kecepatan Peluru Senapan
Probe NASA Ini Jadi Objek Buatan Manusia (Foto: NASA)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Probe NASA telah menjadi objek buatan manusia tercepat dalam sejarah. Probe itu 200 kali lebih cepat dibanding peluru senapan. 

Parker Solar Probe, yang menyelidiki Matahari mencapai rekor kecepatan 394.736 mil per jam (mph) bulan lalu, dua kali lebih cepat dari sambaran petir atau 200 kali kecepatan peluru senapan. 

Pencapaian dicapai pada ayunan Mataharinya yang ke-17 pada 27 September, memecahkan rekor jaraknya dengan hanya berjarak 4,51 juta dari permukaan Matahari. Parker Solar Probe akan menghabiskan minggu depan menyelesaikan transmisi data kembali ke Bumi dari pertemuan terakhir, berfokus pada pencatatan sifat, struktur, dan perilaku angin Matahari. 

"Pesawat luar angkasa memasuki pertemuan dalam keadaan sehat dengan semua sistem beroperasi secara normal" kata Michael Buckley dari Laboratorium Fisika Terapan Johns Hopkins melaporkan dalam sebuah posting di blog NASA.

Sejak peluncuran wahana Parker pada 2018, tim yang terdiri atas sekitar selusin fisikawan, engineer, dan staf pendukung di Johns Hopkins telah mengelola misi NASA, termasuk desain awal dan konstruksi pesawat ruang angkasa senilai 1,5 miliar dolar AS.

Pesawat pemecah rekor dan secepat kilat ini telah mengirimkan aliran telemetri (data status) kembali ke operator misi di Laboratorium Fisika Terapan Johns Hopkins di Laurel, Maryland, sejak 1 Oktober.

Milestone kecepatan terbaru wahana ini terjadi berkat penerbangan bantuan gravitasi dari Venus, yang berjarak sekitar 67.237.910 mil dari matahari. Parker menyelesaikan 'Venus Flyby 6' pada 21 Agustus, yang berarti menempuh jarak lebih dari 67 juta mil hanya dalam waktu sebulan.

Pada April 2021, Parker Solar Probe berjuang melawan suhu 2370F dan radiasi 500 kali lebih kuat dari Bumi saat pertama kali dikonfirmasi melewati atmosfer bagian atas Matahari. Karena Matahari tidak mempunyai permukaan padat, maka coronalah yang menjadi tempat terjadinya aksi.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut