Tips Cegah Kerusakan pada Laptop akibat Air

JAKARTA, iNews.id - Perangkat elektronik seperti laptop rentan rusak saat terkena air. Guna mencegah kerusakan saat laptop terkena air, sebenarnya ada yang dapat dilakukan.

Cara mencegah laptop tidak rusak saat terkena air sangat mudah dilakukan. Anda hanya perlu melakukan beberapa langkah untuk menyelamatkan laptop dari kerusakan.

Intip Jajaran Laptop Gaming Lenovo Teranyar, Ada Legion 5i hingga 7i

Penasaran seperti apa cara menyelamatkan laptop Anda dari air? Berikut ini caranya sebagaimana dikutip dari Wikihow, Senin (13/7/2020).

1. Matikan laptop segera dan cabut kabel yang menuju sumber listrik
Lakukan ini dengan menahan tombol daya di laptop. Apabila cairan bersentuhan dengan sirkuit saat laptop sedang menyala, kemungkinan besar laptop akan mengalami korsleting. Jadi, waktu merupakan hal yang sangat penting.

Cari Laptop Rp3 Jutaan? Intip Daftar Berikut Ini

2. Hilangkan sisa-sia cairan dari laptop
Tindakan ini bertujuan meminimalkan jumlah cairan yang menempel pada laptop dan mengurangi risiko terjadinya korsleting.

3. Balikkan laptop dan keluarkan baterai jika memungkinkan
Membalikkan laptop, menggeser panel yang ada di bagian bawah laptop, lalu menarik baterainya secara perlahan. Langkah ini tidak bisa diterapkan pada sejumlah lapto tanpa terlebih dulu membuka bagian bawah casing laptop.

Cara Menghemat Baterai Laptop yang Perlu Anda Coba

4. Cabut seluruh hardware eksternal. Beberapa item yang perlu dicabut di antaranya perangkat USB, kartu memori, pengontrol seperti mouse, pengecas laptop.

5. Tempatkan handuk di permukaan rata. Handuk tersebut digunakan untuk meletakkan laptop selama beberapa hari ke depan. Jadi, Anda perlu memilih tempat yang kering, hangat, dan tidak ada gangguan apa pun.

6. Buka laptop selebar mungkin dan tempatkan di atas handuk dengan posisi menghadap ke bawah.

7. Seka cairan yang terlihat dengan jelas. Beberapa area yang harus diseka adalah bagian belakang dan depan layar, casing, dan keyboard. Selalu hadapkan laptop ke bawah saat Anda melakukan tindakan ini agar cairan yang tersisa bisa mengalir ke bawah.

8. Hubungkan tubuh Anda ke ground sebelum menyentuh komponen internal laptop. Dengan menyentuh tubuh ke ground, listrik statis yang ada di tubuh atau pakaian akan hilang. Listrik statis bisa merusak sirkuit sehingga Anda harus selalu melakukan tindakan ini sebelum menyentuh kartu memori atau cakram keras.

9. Lepaskan semua perangkat keras jika memungkinkan. Apabila ragu atau tidak terbiasa mencabut kartu RAM, cakram keras, dan komponen internal lain yang bisa dilepas, sebaiknya Anda membawa laptop ke service komputer profesional.

10. Keringkan komponen internal yang basah. Untuk melakukannya, Anda memerlukan kain mikrofiber. Jika masih ada cairan di area bagian dalam laptop, terlebih dulu Anda harus mengeringkannya dan lakukan dengan lembut.

11. Hilangkan kotoran kering. Gunakan kain yang tidak beserat untuk menghilangkan kotoran kering dengan lembut. Anda juga bisa menggunakan udara bertekanan untuk membersihkan debu, pasir, dan kotoran kering yang lain.

12. Bersihkan laptop mengering. Anda harus memberikan laptop mengering sendiri selama minimal satu hari.

13. Rakit kembali laptop Anda, lalu nyalakan. Jika laptop tidak bisa menyala atau terdapat gangguan pada tampilan atau suaranya, Anda harus membawanya ke service komputer profesional.

14. Bersihkan residu jika perlu. Walaupun laptop bisa dinyalakan dan berfungsi dengan baik, mungkin Anda harus menghilangkan bahan-bahan lengket atau minyak yang tersisa. Anda bisa menghilangkan residu ini dengan menggosok area yang terkena dengan lembut menggunakan kain yang lembap dan tidak berserat seperti saat Anda mengeringkan laptop di langkah sebelumnya.

Editor: Dini Listiyani