Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : China Sudah Mulai Bangun Konektivitas 6G, Indonesia Masih Kejar Jaringan 5G
Advertisement . Scroll to see content

Implementasi eSIM Dapat Membuat Operator Lebih Efisien

Jumat, 06 September 2019 - 22:45:00 WIB
Implementasi eSIM Dapat Membuat Operator Lebih Efisien
Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys. (Foto: iNews.id/Dini Listiyani)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ponsel Apple iPhone XS, XS Max, dan XR mendukung eSIM. Kehadiran ini dijadikan Smartfren sebagai peluang untuk menghadirkan eSIM di Indonesia.

“Daripada eSIM (di iPhone) kosong mendingan dimanfaatkan dengan layanan eSIM yang kita tawarkan. eSIM pakai Smartfren, satu lagi menggunakan operator lain yang sudah dipakai,” kata Presiden Direktur Smartfren Merza Fachys saat berbincang dengan media di Kota Kasablanka, Jakarta, Jumat (6/9/2019).

Menurut Merza, dengan dua kartu di dalam satu ponsel akan memberikan nilai tambah bagi pelanggan untuk memilih layanan mereka. Dengan begitu, ponsel dapat lebih maksimal.

Selain itu, penggunaan eSIM ini dapat juga mempermudah pelanggan. Misalnya, pelanggan yang suka travelling dapat dengan mudah terkoneksi dengan sinyal kuat.

eSIM tidak hanya menguntungkan bagi pelanggan melainkan operator seluler. Jika eSIM dimanfaatkan secara massal, operator seluler dapat menghemat biaya pembuatan SIM card. Pasalnya, eSIM tidak memerlukan SIM Card fisik.

Dijelaskan Merza, harga produksi satu SIM Card fisik rata-rata bisa sekitar Rp15 ribu. Harga tersebut belum termaksud dalam biaya lainnya.

“Harga sebuah SIM Card sampe ke tangan konsumen itu mahal. Jadi dengan eSIM, kita gak harus membawa barang fisik itu kemana-mana. Itu penghematan yang sangat besar bila semuanya menggunakan eSIM,” kata Merza.

Dengan adanya eSIM diharapkan juga orang tidak membuang-buang SIM Card lagi. Mengingat banyak pengguna smartphone gemar bergonta-ganti SIM card untuk mendapatkan paket internet murah.

Di Indonesia saat ini ponsel yang mendukung eSIM baru dari iPhone XR, XS, dan XS Max. Namun, bukan berarti eSIM ini tidak diperlukan di Indonesia nantinya.

“Nantinya pasti telepon lainnya juga akan memanfaatkan teknologi ini (eSIM). Kita ingin menjadi pionir lah, duluan,” ujarnya kepada iNews.id.

Untuk memanfaatkan teknologi eSIM, Smartfren menghadirkan sebuah program penggantian eSIM gratis dab trade-in di Kota Kasablanka hingga 8 September 2019. Program ini dihadirkan agar para pelanggan, serta masyarakat dapat merasakan kombinasi teknologi dalam dunia komunikasi dan jaringan 4G LTE.

Proses upgrade eSIM gratis. Selain pelanggan Smartfren, cukup membawa iPhone yang sudah memiliki fitur eSIM. Selanjutnya, tunjukkan kepada petugas dan akan langsung mendapatkan eSIM Smartfren secara gratis.

Selain dapat mengganti eSIM gratis, Anda juga akan mendapatkan kuota internet hingga 90GB, gratis telepon 30 menit ke nomor lain, dan menelepon sepuasnya ke sesama nomor Smartfren selama satu tahun penuh. Ada juga itu cash-back hingga Rp3.400.000.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut