Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Luhut: Hari Ini Saya Tanda Tangan, Nanti BPKP Akan Audit Perusahaan Sawit
Advertisement . Scroll to see content

Podcast Aksi Nyata Perindo Soroti Kasus Kejahatan Siber, Perlu Bijak Menggunakan Teknologi

Selasa, 07 Juni 2022 - 18:55:00 WIB
Podcast Aksi Nyata Perindo Soroti Kasus Kejahatan Siber, Perlu Bijak Menggunakan Teknologi
Podcast Aksi Nyata Perindo bahas peran perempuan dalam memanfaatkan teknologi. (Foto: YouTube)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Podcast Aksi Nyata #DariKamuUntukIndonesia kali ini membahas seputar peran perempuan di era digitalisasi bersama Ketua DPD Partai Perindo Kota Malang, Laily Fitriyah Liza Min Nelly.

Dalam pembahasan kali ini, disoroti pula tentang fenomena media sosial yang tidak digunakan dengan bijak. Artinya, masih ada oknum yang memanfaatkan teknologi dengan cara yang negatif.

Terbukti dari kenyataan bahwa Indonesia pernah menjadi peringkat ke-2 di dunia dengan kasus kejahatan siber terbanyak. Inipun tak lepas dari sorotan Laily Fitriyah Liza Min Nelly.

“Menggunakan media sosial dan teknologi itu sebenarnya bisa memberikan dampak yang baik,” kata Laily Fitriyah seperti dikutip dari siaran live di YouTube Partai Perindo, Selasa (7/6/2022).

Salah satu contohnya yakni mendapatkan penghasilan yang legal dan halal seperti berjualan online dari rumah. Cara-cara itu yang sebaiknya diterapkan, bukan justru membuat media sosial menjadi sesuatu yang negatif seperti menebar hoax, fitnah, maupun melakukan kejahatan siber yang lain.

Oleh karena itu, dia berpesan kepada masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan teknologi termasuk media sosial. “Buat masyarakat juga, harus berhati-hati bermedia sosial. Jangan lebih cepat tangan daripada otak,” tuturnya.

Editor: Dyah Ayu Pamela

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut