Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : AWS Sebut MNC Group Siap Manfaatkan Satelit Orbit Rendah demi Masa Depan Industri Media
Advertisement . Scroll to see content

Satelit Nusantara Dua Gagal Capai Orbit, Ini Penyebabnya

Kamis, 09 April 2020 - 22:23:00 WIB
Satelit Nusantara Dua Gagal Capai Orbit, Ini Penyebabnya
Satelit Nusantara Dua gagal capai orbit (Foto: PSN)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Satelit Nusantara Dua gagal mencapai orbit. Pasalnya, satelit mengalami anomali saat masuk ke tahap pelepasan roket tingkat tiga.

Satelit Nusantara Dua telah meluncur dari Xichang Satellite Launch Center (XLSC) di Xichang, China pada pukul 19.46 waktu setempat. Proses lift off pun dapat berjalan baik.
 
Namun, saat memasuki tahap pelepasan roket tingkat tiga terjadi anomali. Akibatnya, satelit tidak dapat mencapai orbit yang ditetapkan sebelumnya.
 
Terkait gagalnya Satelit Nusantara Dua mencapai orbit, Presiden Direktur PT Palapa Satelit Nusa Sejahtera (PSNS) Johanes Indri Trijatmodjo mengatakan, satelit telah dilindungi asuransi.
 
“Nusantara Dua telah dilindungi asuransi yang sepenuhnya memberikan perlindungan atas risiko peluncuran dan operasional satelit,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima iNews.id, Kamis (9/4/2020).
 
Untuk diketahui, Satelit Nusantara Dua merupakan hasil kerja sama antara Pasifik Satelit Nusantara (PSN) bersama Indosat Ooredoo dan Pintar Nusantara Sejahtera (PNS).  Ketiganya kemudian membentuk joint venture yang diberi nama Palapa Satelit Nusa Sejahtera (PSNS).
 
Rencananya, Satelit Nusantara Dua akan menggantikan Palapa-D untuk melayani kebutuhan akses internet broadband dan broadcasting berkualitas tinggi. Satelit nusantara Dua dibuat oleh China Great Wall Industry Corporation. Satelit mempunyai bobot 5.550 kg dan berat roket peluncurnya mencapai 425.800.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut