Antusiasme UMKM Tinggi, The FThing Dukung PSBBI Dilanjutkan
JAKARTA, iNews.id - Program Stimulus Bangga Buatan Indonesia (PSBBI) mendapat antusiasme tinggi dari pelaku UMKM. Hal ini karena, PSBBI membantu UMKM kembali bangkit setelah sempat terpuruk akibat dampak pandemi.
VP e-commerce Business & Marketing The FThing Fadillah Fatah mengatakan, karena itu, program ini harus dilanjutkan ke depannya, terutama bertepatan dengan momen khusus agar semakin menarik minat pembeli dan meningkatkan transaksi UMKM.
"Saya berharap program ini dilanjutkan, terutama bertepatan dengan momen-momen seperti Natal, Tahun Baru, dan lainnya. Ini akan meningkatkan transaksi dan omzet dari UMKM tentunya," ujar Fadillah Jumat (19/11/2021).
Lebih lanjut, pihaknya mendapatkan respons yang positif dari UMKM atas PSBBI, terutama berkaitan dengan penjualan. Tidak ada UMKM yang menolak atau memberi pendapat negatif karena dampak yang dirasakan oleh program ini sangat nyata.
"Sejauh ini nggak ada yang komplain, atau bermasalah. Semuanya menyambut dengan antusias dan senang sekali karena kan ini momentum untuk bisnis mereka bisa bangkit lagi," kata Fadillah.
Menurutnya, dengan persiapan yang lebih matang, PSBBI akan berjalan dengan semakin baik.
"Menurut saya dengan waktu persiapan yang lebih lama pasti program ini akan semakin lancar dan membawa banyak untuk UMKM," katanya.
Hingga saat ini, terdapat 100 lebih UMKM kategori fesyen dan kecantikan di The FThing yang terdaftar PSBBI. Fadillah mengatakan, pihaknya akan terus mendorong jumlah tersebut.
Seperti diketahui PSBBI merupakan program yang dilaksanakan pada 1 November hingga 12 Desember melalui 11 e-commerce yang menjadi mitra program ini yakni Bukalapak, Bhinneka, Blibli, 99%Usahaku, The FThing, Goorita, MalangGleerr, EverMos, PaxelMarket, BeeMarket dan Grab.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo mengajak masyarakat untuk membeli produk lokal lewat PSBBI.
Menurutnya dengan membeli barang lokal yang berasal dari UMKM Indonesia akan membantu menstimulasikan perekonomian Indonesia yang kini tengah bangkit setelah hampir dua tahun mengalami masa pandemi.
Angela menyebutkan program membuat senang sejumlah pelaku UMKM. Sebab dalam laporannya terlihat beberapa UMKM kewalahan karena laporan barang yang telah habis. Dengan demikian, lanjutnya, program ini terlihat berhasil membantu stimulus perekonomian yang kini berjuang di masa pandemi. Selain itu juga untuk meningkatkan kecintaan masyarakat akan produk lokal Indonesia.
Bagi pelaku UMKM yang ingin merasakan manfaat dari PSBBI, silakan mengunjungi situs stimulus-bbi.kemenparekraf.go.id.
Adapun syarat itu yakni :
1. Produk merupakan buatan Indonesia yang dinyatakan dalam Surat Pernyataan.
2. Produk diutamakan memiliki sertifikat merek yang masih berlaku dan bukan merupakan hasil pelanggaran HKI dan/atau tidak melanggar HKI pihak lain.
3. Merchant dimiliki oleh WNI.
4. Merupakan produsen atau distributor atau penerima waralaba resmi yang dibuktikan dengan surat pernjanjian distributor dan surat perjanjian waralaba.
5. Memiliki NIB atau sedang proses pendaftaran NIB atau dokumen lainnya yang membuktikan sebagai pelaku usaha.
6. Bukan sebagai Aparatur Sipil Negara/TNI/POLRI dan Pegawai BUMN dan BUMD yang masih aktif.
7. Diutamakan yang tidak sedang menerima bantuan pemerintah yang sejenis.
8. Terdaftar sebagai Merchant di Platform Digital yang bekerja sama dengan Penyelenggara PSBBI.
Editor: Vien Dimyati