Caleg Perindo Wahyu Nur Iman Gelar Bazar Minyak Murah di Cipinang Melayu, Warga: Semoga Ada Lagi
JAKARTA, iNews.id - Caleg DPRD DKI Jakarta Dapil Jakarta 6 dari Partai Perindo Wahyu Nur Iman kembali menggelar bazar minyak murah di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, Jumat (26/1/2024). Dengan adanya kegiatan ini warga merasa sangat terbantu.
Saat ini harga sembako naik. Keadaan ini membuat masyarakat pusing untuk memenuhi kebutuhan pokok. Maka itu,, masyarakat bersyukur ada bazar minyak murah. Apalagi ini merupakan bazar kedua yang diadakan oleh caleg DPRD DKI Jakarta Dapil Jakarta 6 dari Partai Perindo Wahyu Nur Iman.
“Terbantu banget. Mudah-mudahan sih ada lagi sembako murah ya gitu. Beras, telur, ya sembako karena sekarang semuanya lagi mahal. Pusing banget,” kata Neneng Jalan Swadaya RT 12 RW 1, Cipinang Melayu.
Tidak hanya itu saja, Ayu Rahayu warga Jalan Swadaya RT 12 RW 1 pun merasakan hal yang sama dengan Neneng.
“Alhamdulillah merasa terbantu sekali. Terima kasih banyak, dengan adanya sembako murah ini jadi lebih terjangkau lah. Tadinya ga bisa membeli jadi beli semuanya,” kata Ayu.
Lebih lanjut, Ayu berharap nantinya Wahyu akan amanah dan tetap peduli dengan rakyat kecil. Dirinya pun menyampaikan jika Wahyu sosok yang menangkan.
“Pak Wahyu orangnya menyenangkan, ramah, sopan,” kata Ayu.
Perlu diketahui, Wahyu menggelar bazar minyak murah sebagai bentuk konsistensinya membantu rakyat kecil. Dia merupakan perwakilan dari Partai Perindo yang dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk penciptaan lapangan kerja dan Indonesia sejahtera.
“Memang ini bazar untuk kesekian kalinya, bazar minyak goreng murah untuk masyarakat. Di mana ini bukti peduli kami dalam memenuhi semua kemauan masyarakat,” kata Wahyu.
“Sekarang sembako mahal. Kehidupan tidak terlalu mudah di sini. Makanya kita datang ke sini untuk membantu menyejahterakan masyarakat,” kata dia.
Dia mengaku tidak menutup kemungkinan akan mengadakan kembali bazar minyak murah di Cipinang Melayu. "InsyaAllah ada lagi bazar sembako ini,” kata Wahyu.
Editor: Vien Dimyati