10 Fakta Unik Perjalanan Traveloka, Inovasi di Tengah Pandemi hingga Dukung Pariwisata
JAKARTA, iNews.id - Selama masa pandemi Covid-19, pariwisata nasional mengalami dampak signifikan. Bagi pelaku pariwisata, pandemi Covid-19 menjadi tantangan sulit.
Begitu pula dengan lifestyle superapp Traveloka, yang mengalami dampak akibat Covid-19. Namun, dengan adanya pandemi, tidak membuat Traveloka menyerah.
Aplikasi lifestyle ini terus berinovasi untuk bertahan di tengah pandemi. Bahkan, dalam perjalanan satu dekade, dipenuhi dengan berbagai pencapaian dan inovasi
berbasis teknologi untuk memenuhi kebutuhan perjalanan dan gaya hidup konsumen yang terus berkembang.
Lantas, apa saja keunikan perjalanan Traveloka selama satu dekade sejak awal hingga sekarang? Berikut ulasannya dirangkum melalui Traveloka, pada Selasa (15/3/2022).
1. Pengalaman pemesanan tiket pesawat jadi ide awal berdirinya Traveloka
Traveloka didirikan pada 29 Februari 2012 oleh Ferry Unardi (CEO & Co-Founder), dan Albert (Co-Founder). Berawal dari pengalaman Ferry Unardi yang mengalami kesulitan dalam memesan tiket pesawat saat merantau di Amerika untuk pulang ke tanah kelahirannya di Padang, Sumatera Barat. Kesulitan tersebut, kemudian dijadikan peluang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang mengalami kendala serupa.
Bersama dua temannya, Ferry Unardi menyewa apartemen di Jakarta untuk memulai usaha. Menggunakan tiga laptop sebagai modal utama, para founders memulai perjalanan Traveloka sebagai metasearch engine untuk pembanding harga tiket pesawat.
2. Burung Godwit yang menjadi inspirasi
Pengguna Traveloka pasti mengenal logo perusahaan yang identik dengan gambar burung dilengkapi warna putih dan biru. Burung yang bernama Godwit ini menjadi inspirasi karena memiliki kemampuan untuk terbang
sejauh ribuan kilometer tanpa berhenti sama sekali. Hal ini dilakukan karena mereka suka berpetualang atau bermigrasi keliling dunia. Karakter ini sesuai dengan visi Traveloka untuk terus “terbang” jauh ke seluruh dunia sehingga dapat memberikan kemudahan bagi konsumen di manapun berada.
3. Berawal dari 8 orang
Pada awal berdiri, Traveloka hanya beranggotakan delapan orang yang terbagi ke dalam beberapa divisi, seperti keuangan, operasional, pemasaran, dan lainnya.
Kini, Traveloka memiliki lebih dari 2.000 talenta-talenta terbaik dari Asia Tenggara, dan kawasan lain, seperti Eropa dan Amerika. Hal ini menjadi fondasi terciptanya inovasi-inovasi yang diterima dengan baik oleh para konsumen, mitra, dan pemangku kepentingan lainnya. Traveloka saat ini memiliki rasio karyawan pria & wanita sebesar 60:40.
Karyawan laki-laki dan perempuan memiliki kesempatan karier yang sama. Traveloka juga menunjukkan komitmennya untuk menjunjung tinggi keberagaman dan inklusivitas dengan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan suportif bagi semua karyawan, termasuk wanita, untuk tumbuh dan berinovasi.
4. Beragam inovasi
Berbagai inisiatif dan inovasi dikembangkan selama pandemi. Adapun beberapa fiturnya adalah Traveloka Eats Delivery, Traveloka Clean Partners, Traveloka Livestyle, Tes Covid-19, Traveloka PayLater Virtual Number, Gold, Serta beberapa fitur lain, seperti Online Xperience Tur Virtual, Buy Now Stay Later, Pay Upon Check-In, Easy Reschedule, hingga layanan Orde Now untuk Traveloka Eats.
5. Perusahaan startup teknologi pertama
Berangkat dari pencapaian dan pengalaman di Tanah Air, sejak 2015, Traveloka menjadi perusahaan startup teknologi Tanah Air pertama yang mengembangkan bisnis di luar negara asalnya ke wilayah Asia Tenggara, seperti Vietnam, Thailand, Singapura, Malaysia, dan Filipina. Bahkan, pada 2017, Traveloka menyandang gelar perusahaan Unicorn.
6. Miliki lebih dari 20 produk dan layanan
Traveloka yang sebelumnya dikenal sebagai Online Travel Agent kini telah bertransformasi menjadi lifestyle superapp di Asia Tenggara. Menawarkan solusi
end-to-end dengan portofolio komprehensif dengan lebih dari 20 produk dan layanan di bawah tiga pilar utama, yaitu Perjalanan (Travel), Local Services, dan Layanan Keuangan (Financial Services).
7. Penunjang gaya hidup konsumen
Memahami kebutuhan konsumen yang tidak lagi terbatas hanya pada transportasi dan akomodasi, namun juga layanan penunjang lainnya, seperti rekreasi, kuliner, dan layanan keuangan yang mendukung pariwisata Tanah Air.
Sebagai pemain utama di kategori local services, Traveloka hadirkan Traveloka Xperience, Traveloka Eats, dan Traveloka Eats Delivery untuk memudahkan konsumen memenuhi kebutuhan gaya hidup.
8. Tumbuh bersama jutaan mitra di seluruh dunia
Traveloka telah bekerja sama dengan berbagai mitra di seluruh dunia, dengan total lebih dari 1,8 juta mitra akomodasi untuk menyediakan inventori di aplikasi
Traveloka.
Bekerja sama dengan 200 maskapai penerbangan dengan layanan penuh (full
service carrier), dan maskapai penerbangan bertarif rendah (low-cost carrier) dan masih banyak.
9. Hadirkan program ikonik
Pengalaman konsumen dalam memenuhi kebutuhan perjalanan dan gaya hidup merupakan salah satu fokus utama Traveloka. Untuk menghadirkan pengalaman seru, Traveloka hadirkan kegiatan pemasaran ikonik tahunan, Traveloka Epic Sale yang diselenggarakan di Indonesia, Vietnam, dan Singapura.
10. Game seru di Traveloka
Traveloka mengajak pengguna untuk memiliki interaksi yang lebih seru dan menyenangkan di dalam aplikasi dengan menghadirkan Reward Zone, kumpulan
casual games yang bisa dimainkan secara gratis oleh para pengguna.
Editor: Vien Dimyati