4 Peraturan Aneh Pesawat, Penumpang Bertubuh Besar Kena Biaya Tambahan
JAKARTA, iNews.id - Travelling ke berbagai negara, bandara menjadi pintu utama untuk keluar dan masuk orang. Sebelum naik pesawat, tidak ada salahnya memerhatikan beberapa peraturan yang diterapkan maskapai.
Sebab, tidak ada toleransi bagi penumpang untuk mendapatkan tindakan tegas dari maskapai. Peraturan yang dikeluarkan maskapai penerbangan juga harus dipatuhi, termasuk peraturan yang aneh.
Sebut saja, penumpang pesawat yang bertubuh besar dilarang naik pesawat. Jika ingin naik, mereka harus membayar biaya tambahan atau membayar untuk dua kursi.
Lantas, apa saja hal yang dilarang oleh maskapai pesawat ketika melakukan penerbangan? Berikut ulasan iNews.id, seperti dikutip melalui Insider, Kamis (26/4/2018).
Kondisi yang berbau busuk
Berbicara tentang aroma yang tidak menyenangkan, Anda dapat dikeluarkan karena memiliki bau. Entah itu karena bau badan, bau angin karena perut kembung, atau zat berbau busuk yang disimpan dalam tas. Bau busuk yang Anda bawa ini akan mengganggu penumpang lain dan tidak disukai oleh maskapai penerbangan. Jadi, rapikan dahulu sebelum naik pesawat.
Mabuk
Anda terlihat berjalan sempoyongan atau tersandung di pesawat. Sudah jelas Anda mabuk. Pramugari akan meminta Anda berbalik kembali dan bisa dikeluarkan dari dalam pesawat. Selain itu, Anda perlu tahu minum alkohol secara berlebihan bisa membahayakan kesehatan dan memperpendek umur.
Memiliki tubuh besar
Petugas penerbangan tidak akan mengeluarkan skala atau apa pun. Tetapi seperti yang dikatakan oleh perusahaan maskapai penerbangan Delta Air Lines, jika Anda "tidak dapat duduk di kursi dengan sabuk pengaman yang diikatkan," bisa dikeluarkan. Untuk orang-orang bertubuh besar, itu biasanya membeli dua kursi dan mendapatkan ekstensi sabuk pengaman untuk memastikan mereka terpasang sabuk dan mengencangkannya.
Mencoba merusak pesawat
Ketika meja nampan atau layar sentuh belakang kursi tidak berfungsi dengan benar, itu bisa sangat mengganggu. Tetapi sebelum mencoba mengungkapkan kekesalan dengan memukul layar, Anda mungkin akan mendapatkan masalah dari petugas. Aturan penerbangan menyatakan, ketika perilaku penumpang menimbulkan risiko bahaya, kerusakan pada pesawat atau properti pesawat, mereka dapat dikeluarkan.
Editor: Vien Dimyati