5 Curug Paling Eksotis yang Tersembunyi di Geopark Ciletuh, Indah Mirip Lukisan

JAKARTA, iNews.id - Siapa yang tidak kenal dengan taman bumi yang ada di Ciletuh, Pelabuhan Ratu, Sukabumi. Taman bumi atau yang lebih populer disebut geopark ini terkenal memiliki pemandangan alam yang eksotis.

Geopark Ciletuh merupakan salah satu Global Geoparks yang dicatat UNESCO. Geopark Ciletuh di Pelabuhan Ratu, termasuk dalam zona geopark mendapatkan perhatian dunia. Karenanya, area ini menjadi incaran para wisatawan.

Baca Juga

Infografis 7 Destinasi Wisata di Kabupaten Malang Siap Beroperasi

Geopark Ciletuh memiliki luas sekitar 128.000 hektare dan mencakup 74 desa di delapan kecamatan, yakni Kecamatan Cisolok, Kecamatan Cikakak, Kota Pelabuhan Ratu, Kecamatan Simpenan, Kecamatan Waluran, Kecamatan Ciemas, Kecamatan Ciracap, dan Kecamatan Surade.

Dengan luasnya ini, jumlah objek wisata di Geopark Ciletuh pun sangat banyak, mencapai kurang lebih 70 objek wisata, termasuk di antaranya air terjun atau yang biasa disebut dengan curug. 

Baca Juga

Asyik, 7 Destinasi Wisata di Kabupaten Malang segera Beroperasi 

Menariknya, pemandangan curug yang tersembunyi di geopark Ciletuh ini terlihat indah mirip lukisan alam.

Ingin tahu apa saja terjun super eksotis yang tersembunyi di Geopark Ciletuh? Berikut ulasannya dirangkum pada Selasa (14/9/2021).

Baca Juga

Video Hari Ini Banyuwangi Buka Seluruh Destinasi Wisata Alam

1. Curug Sodong

Baca Juga

Begini Persiapan Uji Coba Pembukaan Destinasi Wisata Ibu Kota

Daya tarik utama yang menjadi asal-usul dari namanya adalah gua sempit “sodong” yang berada di bawahnya. Asal kata “sodong” yang menjadi nama dari air terjun ini dapat ditemukan dari bagian bawah alirannya.

Jika dilihat baik-baik, akan tampak ruang sempit. Ruang yang disebut sebagai “sodong” yang merupakan hasil dari tebing batu yang nyaris menghimpit tanah.

Baca Juga

Batal di Taman Pintar, Uji Coba Pembukaan Destinasi Wisata Dialihkan ke GL Zoo

Ruang inilah yang menjadi daya tarik utama air terjun. Keberadaannya membuat dinding tebing tempat mengalirnya air terjun seolah melayang. Gua ini seringkali dijadikan lokasi pertapaan atau pengasingan.

Terletak di kawasan Geopark Ciletuh, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, lokasinya dapat dicapai dengan menggunakan kendaraan pribadi.

2. Curug Awang

Bisa dibilang, Curug Awang adalah air terjun paling terkenal di kawasan Geopark Ciletuh sebab Curug Awang juga disebut-sebut sebagai Niagara-nya Sukabumi.

Kalau dilihat dari kejauhan, Curug Awang memang menyerupai air terjun terbesar di dunia, yaitu Niagara. Curug yang terletak di Desa Taman Jaya ini memiliki ketinggian sekitar 40 meter dengan lebar sekitar 60 meter.

Pesona curug ini terletak pada panoramanya yang sangat memukau. Dikelilingi oleh dinding batu alam yang berwarna coklat kemerahan membuatnya terlihat sangat unik.

3. Curug Puncak Manik

Curug satu ini disebut-sebut sebagai air terjun tertinggi di kawasan Geopark Ciletuh. Dengan ketinggian hampir 70 meter, Curug Puncak Manik menyuguhkan pemandangan undakan dua air terjun yang berbeda.

Jadi, kalau dilihat dari atas puncak Curug Puncak Manik, kamu bisa melihat undakan air terjun mulai dari Curug Awang, yang kemudian dilanjut oleh Curug Tengah. Namun, untuk bisa sampai ke sini, dibutuhkan usaha lebih.

4. Curug Cikanteh

Tak kalah dengan curug lainnya, Curug Cikanteh juga bisa menjadi tujuan saat berkunjung ke kawasan Geopark Ciletuh. Dibandingkan dengan curug lain, debit air di curug satu ini memang lebih kecil.

Meski begitu, suara derasnya air terjun di sini tetap bisa membuatmu jauh lebih rileks. Aliran sungai yang mengalir lembut di sela-sela tebing batu Geopark menghasilkan panorama super cantik yang sayang bila dilewatkan.

5. Curug Luhur

Selanjutnya ada Curug Luhur yang terletak di Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap. Banyak orang menilai kalau Curug Luhur punya panorama yang bisa membius para pengunjung. Ya, keindahannya memang bisa membuat siapa pun takjub.

Bahkan, Curug Luhur jadi satu dari sekian banyak curug yang jadi favorit pelancong Geopark Ciletuh. Jadi, curug mana yang merupakan favorit Anda?

Editor: Vien Dimyati