5 Fakta tentang Wishnutama, Lahir di Papua hingga Jadi Inspirasi Milenial
JAKARTA, iNews.id - Sosok Wishnutama saat ini menjadi perbincangan masyarakat Indonesia. Sebab, pria yang memiliki nama lengkap Wishnutama Kusubandio ini diperkenalkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) periode 2019-2024.
Sebagai pria yang lahir di Papua, Wishnutama juga menjadi inspirasi bagi milenial. Sejak muda atau usia 30-an, dia berhasil menduduki jabatan Direktur Utama Trans TV.
Lantas, seperti apa fakta-fakta tentang Wishnutama? Berikut ulasannya yang dirangkum Rabu (23/10/2019).
Lahir di Papua
Wishnutama lahir di Jayapura, Papua pada 4 Mei 1970. Memiliki kedekatan dengan Papua, dia kerap memotret pemandangan alam Papua. Hal tersebut terlihat dari beberapa postingan yang diunggah di Instagram.
Lulusan Luar Negeri
Pernah mengenyam pendidikan SMA di Kooralbyn International School Queensland Australia dan International School of Singapore. Setelah lulus SMA, Wishnutama melanjutkan pendidikan ke Norwich University menggunakan beasiswa. Di sini, dia mendapatkan pendidikan kepemimpinan ala militer.
Lulus dari Norwich University tahun 1992, pria yang akrab dipanggil Tama ini kemudian memutuskan untuk kembali berkuliah. Dia menempuh pendidikan di dua kampus sekaligus yang sama-sama berada di Kota Boston. Dua kampus yang dimaksud adalah jurusan komunikasi di Emerson College serta liberal arts di Mount Ida College.
Hobi Fotografi
Selain pernah memimpin beberapa stasiun televisi Wishnutama juga memiliki hobi fotografi. Hal tersebut terlihat dari aktivitas beliau yang kerap memotret berbagai objek. Mulai dari pemandangan alam hingga pemandangan kota.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Pada Oktober 2019, Wishnutama ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada kabinet kerja II. Penunjukan ini kemudian mengharuskan Wishnutama melepas jabatannya di beberapa media terutama di Net.TV serta Media berita Kumparan.
Inspirasi Milenial
Pria 49 tahun ini menjadi inspirasi anak muda Indonesia. Pasalnya, di usianya yang masih muda, Tama sapaan akrabnya telah sukses berkat kerja kerasnya. Beliau menjadi inspirasi, sebab sejak muda sudah menjabat sebagai Direktur Utama atau CEO dari Tv7 yang kemudian berubah menjadi Trans7 atau Trans Tv. Bahkan, ada banyak penghargaan yang dia raih, seperti The Best CEO Indonesia pilihan majalah SWA (tahun 2010), Indonesia Marketing Champion 2015 for the Broadcast, TV Pay & Media sector pilihan MarkPlus, dan masih banyak lagi.
Prestasi terakhir beliau adalah kesuksesannya menjadi Creative Director Opening dan Closing Ceremony Asian Games 2018. Sejak itulah namanya mulai dikenal masyarakat luas.
Editor: Vien Dimyati