Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pemprov DKI Jakarta Luncurkan Modul Penerimaan Daerah, Perkuat Transformasi Digital Pendapatan
Advertisement . Scroll to see content

Angela Tanoesoedibjo: Ekonomi Digital Indonesia Meningkat, Buka Peluang Lapangan Kerja Baru

Sabtu, 19 November 2022 - 13:52:00 WIB
Angela Tanoesoedibjo: Ekonomi Digital Indonesia Meningkat, Buka Peluang Lapangan Kerja Baru
Angela Tanoesoedibjo sebut ekonomi digital Indonesia meningkat pesat (Foto: MPI/Melati)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Transformasi era digital membawa manfaat bagi semua sektor di Indonesia. Bahkan, ekonomi digital di Indonesia meningkat pesat.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Perindo Bidang Ekonomi Digital dan Kreatif, Angela Tanoesoedibjo mengungkap fakta menarik. Dalam orasi Orasi Ilmiah Wisuda STIE Indonesia Banking School, Angela mengatakan, Indonesia tengah mengalami peningkatan ekonomi digital.

"Sejak pandemi Covid-19 melanda, ekonomi digital indonesia meningkat dengan pesat," ujar Angela, Sabtu (19/11/2022).

Berdasarkan fakta yang dijabarkan, pada semester pertama tahun 2020-2021, ada 21 juta konsumen digital baru dengan peningkatan pengguna internet menyentuh angka lebih dari 70 persen.

"Mencapai 76,8 persen dari total populasi di mana rata-rata masyarakat indonesia menggunakan internet hampir 9 jam per hari," kata Angela.

Tak sampai disitu saja, Angela juga membuka fakta dari Bank Indonesia. Tercatat, transaksi melalui SMP, ponsel, dan internet banking di tahun 2021 pun melambung tinggi.

"Meningkat senilai Rp39,87 triliun, dibandingkan pada tahun 2020, dan volume transaksi digital perbankan 2021 meningkat di atas 56 persen dibandingkan tahun sebelumnya" kata dia.

Angela Tanoesoedibjo lantas menjelaskan, ekonomi digital Indonesia diproyeksikan tumbuh 20 persen dari tahun 2021. Jumlah ini diprediksikan akan menjadi 146 miliar dolar AS di tahun 2025 serta 330 miliar dolar pada tahun 2030 mendatang.

Adapun pernyataan tentang ekonomi digital sudah pernah dibahas oleh Presiden Joko Widodo dalam pergelaran KTT G20. Angela pun mengulang kembali sedikit materi yang disampaikan oleh Jokowi mengenai peran ekonomi digital itu sendiri.

"Ekonomi digital adalah kunci masa depan perekonomian dunia menjadi pilar ketahanan di masa pandemi dengan kontribusi 15,5 persen dari PDB global, serta membuka peluang bagi masyarakat kecil agar bisa menjadi bagian dari rantai pasok global," kata Angela Tanoesoedibjo.

Angela Tanoesoedibjo menilai, dengan akses keuangan merata, menurunnya biaya transaksi, serta kemudahan transaksi, kelak akan semakin besar pula peluang usaha untuk berkembang. Hal ini tentu saja akan berimbas pada terciptanya lapangan pekerjaan baru.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut