Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menteri Ekraf Sebut Pacu Ekspor dan Serap 27,4 Juta Pekerja Sepanjang 2025
Advertisement . Scroll to see content

Angela Tanoesoedibjo: Kemenparekraf Bawa Misi Isu Pemulihan Global lewat Sektor Ekraf di WCCE 2022

Senin, 14 Maret 2022 - 19:32:00 WIB
Angela Tanoesoedibjo: Kemenparekraf Bawa Misi Isu Pemulihan Global lewat Sektor Ekraf di WCCE 2022
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo sebut Kemenparekraf akan bawa isu pemulihan global lewat sektor ekraf (Foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sektor ekonomi kreatif memiliki peranan penting dalam memulihkan ekonomi nasional. Bahkan, tahun ini Indonesia tidak hanya menjadi tuan rumah Presidensi G20.

Kali ini, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah World Conference on Creative Economy (WCCE) atau Konferensi Internasional Ekonomi Kreatif di Bali pada Oktober 2022 mendatang. 

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo memaparkan, pada ajang WCCE 2022 di Bali, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) membawa misi pemulihan global lewat sektor ekonomi kreatif.

Misi tersebut terangkum dalam sub-tema yang akan dikaji bersama dengan para pemangku kepentingan, Adapun sub-tema tersebut di antaranya; The Future of Creative Economy, IP and Rights of the Creatives, Creative Economy for Global Revival, serta Inclusivity and SDGs Agenda.

"Dalam waktu dekat ini, kami juga akan menjadi tuan rumah konferensi dunia tentang ekonomi kreatif di Bali pada Oktober 2022," ujar Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo dalam acara CONNECTI:CITY 2022 secara virtual, Senin (14/3/2022).

"WCCE 2022 diharapkan mendapatkan resolusi dalam mendukung pengembangan industri ekonomi kreatif sebagai pilar ekonomi," kata Angela yang juga Ketua DPP Partai Perindo Bidang Ekonomi Digital & Kreatif.

Dia menjelaskan, pada sub tema The Future of Creative Economy, kita akan mencoba melihat dunia dalam 10, 20, bahkan 50 tahun ke depan dan mendapatkan gambaran bagaimana kreativitas dapat mengubah arah dunia. 

Kemudian, IP and Rights of the Creatives. Pada sub tema ini merangkul moda baru pelestarian digital, dan melihat lebih jauh ke dalam melindungi pencipta digital yang lebih baik melalui mekanisme konvensional dan modern safety-net.

Berikutnya, Creative Economy for Global Revival, sub-tema ini akan melihat bagaimana proses pengambilan keputusan yang tepat untuk menghasilkan kebijakan dan inisiatif kreatif.

Terakhir, Inclusivity and SDGs Agenda. Pada sub tema ini, Angela menjelaskan para pemangku kepentingan akan meninjau kembali prinsip-prinsip yang 'secara inklusi kreatif' dengan menghubungkan fenomena global saat ini. 

Menurutnya, dengan kolaborasi dengan semua pemangku kepentingan, dia percaya semua pihak akan mempercepat perubahan yang diperlukan untuk memperkuat ekosistem ekonomi kreatif. 

"Saya senang, hari ini kita akan memiliki kesempatan untuk membahas cara-cara untuk memulihkan diri bersama-sama. Mari bersama-sama mendukung dan berhasil menerapkan WCCE 2022, yang merupakan bagian dari agenda besar G20," tuturnya.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut