Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 5 Destinasi Wisata di Banyuwang, Liburan Murah Tidak Bikin Kantong Jebol
Advertisement . Scroll to see content

Deretan Kampung Unik di Surabaya, Auto Bikin Lapar saat Dengar Namanya!

Senin, 09 Oktober 2023 - 10:38:00 WIB
Deretan Kampung Unik di Surabaya, Auto Bikin Lapar saat Dengar Namanya!
Mengintip kampung unik di Surabaya (Foto: Instagram @lovesuroboyo)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ada banyak kampung unik di Surabaya yang memiliki daya pikat tersendiri. Ya, Surabaya merupakan kota terbesar kedua di Indonesia, terkenal dengan rawonnya yang lezat.

Surabaya memiliki banyak keragaman yang menarik untuk dijelajahi, salah satunya dari nama-nama kampungnya yang unik. Bukan tanpa alasan, nama-nama daerah ini memiliki sejarah atau cerita tersendiri yang kemudian menjadi nama tetap dan masih digunakan hingga saat ini. 

Berikut ini adalah beberapa nama-nama kampung unik di Surabaya yang mungkin akan membuat kamu mengernyitkan dahi sambil tersenyum saking kreatif atau mungkin membuat lapar karena banyak terinspirasi dari nama-nama makanan.

Penasaran, apa saja nama-nama kampung unik ini? Berikut ulasannya! Dirangkum pada Senin (9/10/2023).

Kampung Kue

Nama kampung unik yang pertama berasal dari nama jenis kudapan kecil yang manis, Kampung Kue. Kampung ini terletak di Jalan Rungkut Lor Gang.II No.1, Kalirungkut Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya. Hal yang menarik dari kampung ini adalah hampir semua warganya membuat kue, bahkan kue-kue ini menjadi mata pencaharian utama masyarakat di Jalan Rungkut. Warga yang membuat kue ini kebanyakan ibu-ibu yang memanfaatkan waktu luang mendapat tambahan cuan guna mencukupi keperluan sehari-hari.

Kampung Lontong

Tak begitu jauh berbeda dengan Kampung Kue, kebanyakan warga di kampung ini juga memproduksi lontong dalam jumlah besar. Hal ini bermula sejak 1980an dari seorang wanita bernama Ramiah yang mencoba berjualan lontong di tengah maraknya masyarakat di Banyuurip memproduksi tempe. Kampung Lontong terletak di daerah Banyu Urip Lor X dan XI, Kelurahan Kupang Krajan, Sawahan. 

Kampung Herbal

Selanjutnya adalah Kampung Herbal Nginden. Anda mungkin tak perlu bertanya-tanya lagi dari mana asal nama kampung ini, ya memberdayakan hasil alam di sekitar kampung, masyarakatnya membudidayakan tanaman empon-empon yang ada di Jalan Nginden VI, RT 9 RW 5, Kelurahan Nginden, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya. Tak hanya terkenal dengan pemanfaatan tanaman herbal, tak sedikit masyarakat dari luar daerah yang penasaran dan tertarik untuk mengunjungi kampung Herbal ini.

Kampung Tempe Tenggilis 

Kampung Tempe Tenggilis diketahui telah ada sejak 85 tahun lalu, tepatnya pada 1938 silam. Banyak masyarakat di desa ini memproduksi tempe yang diwariskan secara turun temurun, dengan bahan baku kedelai yang berkualitas. Wisatawan yang bertolak dari kampung ini biasanya selalu membawa berbagai olahan tempe mulai dari keripik hingga mencicipi botok khas tempe Tenggilis.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut