Desa Unik di Purbalingga, Dulu Terisolir Cuma Punya Jalan Setapak, sekarang Jadi Paling Indah!
JAKARTA, iNews.id - Desa unik di Purbalingga sangat menarik untuk dijelajahi. Apalagi jika singgah ke salah satu kampung bernama Jomblang, Anda akan menemukan pemandangan alam yang menakjubkan.
Untuk memasuki kampung ini Anda harus melalui jalan setapak yang dijuluki sebagai jalan terindah. Bahkan, jalan ini belum lama ini, viral di YouTube.
Sebab, jalanan setapak yang awal mulanya terisolir, kini diperbaiki dan menyuguhkan panorama pedesaan yang menakjubkan. Jalanan setapak ini dibangun dekat dengan sungai Gintung, dengan material berupa bebatuan kerikil dan semen.
Penasaran dengan pemandangan menakjubkan di jalan setapak ini? Berikut ulasannya dirangkum melalui Channel YouTube Tedhong Telu, Rabu (24/5/2023).
Ya, jalan setapak ini tepatnya ada di Kampung Jomblang, Desa Sidareja, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Warga yang melintasi jalanan ini dapat melihat keindahan Sungai Gintung dengan pohon nyiur yang tumbuh di sepanjang jalan. Selain itu, Anda juga dapat menikmati keindahan perbukitan hijau di sisi lain jalan yang memberikan nuansa asri dan menyejukkan. Bagi siapa saja yang melewati jalan setapak ini akan membuat siapa saja merasakan ketenangan di desa ini.
Jomblang merupakan kampung terpencil yang terisolir oleh Sungai Gintung. Sebenarnya jika tidak terisolir, letak Kampung Jomblang sangat dekat dengan Desa Sidareja, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Selain jalan setapak, akses ke kampung Jomblang kini juga sudah lebih mudah setelah dibangunnya jembatan gantung melintasi sungai Gintung.
"Teman-teman, ini kita nyeberang ke dusun Jomblang, kita coba jembatan gantungnya. Jembatan ini cukup panjang sekitar 200 meter atau 150 meter," kata pemilik video.
Menurutnya, dulu akses menuju kampung ini hanya jalan setapak di sepanjang pinggiran sungai dari Kampung Mlayang menuju Kampung Jomblang. Di sepanjang jalan, dari Dusun Mlayang ke Dusun Jomblang, warga disuguhkan pemandangan alam yang sangat indah nan memukau.
Kampung Jomblang terletak di ujung perbukitan. Kendati demikian rumah-rumah warga kebanyakan sudah modern dan bangunan rumahnya cukup besar. Salah seorang wanita pada unggahan video tersebut juga menjelaskan betapa sulitnya mobilitas warga di kampung Jomblang sebelum dibangunnya jembatan gantung tersebut.
Namun setelah dibangunnya jembatan, kini sudah sangat berkembang dan cukup membantu perekonomian masyarakat setempat. "Ya Allah gimana ya dulu sangat sulit. Harus nyeberang sungai, apalagi kalau banjir harus muter dulu ke Kaliputih," ujar wanita yang tidak diketahui namanya tersebut.
Mayoritas warga di Kampung Jomblang ini bekerja sebagai seorang petani. Saat ini diketahui ada sekitar 55 Kepala Keluarga yang menghuni kampung Jomblang.
Editor: Vien Dimyati