Dongkrak Pergerakan Wisnus di Dalam Negeri, Sandiaga Uno Usulkan Harpitnas Jadi Libur Nasional

JAKARTA, iNews.id - Selama masa pandemi Covid-19 pergerakan masyarakat untuk berwisata dibatasi. Kini, PPKM dicabut dan menjadi momen bagi masyarakat untuk berlibur. 

Melihat antusiasme masyarakat untuk berlibur usai PPKM dicabut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengusulkan agar Hari Kejepit Nasional (harpitnas) menjadi menjadi libur nasional.

Baca Juga

Sandiaga Uno Siapkan Strategi Hadapi Resesi 2023: Fokus ke Pasar India hingga Selandia Baru

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengusulkan agar harpitnas dapat menjadi hari libur nasional. Hal itu bertujuan, untuk meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara (wisnus). Maka, nantinya akan berdampak positif terhadap sektor parekraf.

"Hari kejepit nasional yang kita sebut sebagai kejepitination, terjadi tanggal merah. Pengoptimalisasian hari libur ini harus kita tingkatkan dalam target mencapai perjalanan wisatawan nusantara, dan perekonomian domestik yang lebih besar," ujar Sandiaga Uno dalam Weekly Press Brief with Sandi Uno secara virtual, Senin (09/01/2023).

Baca Juga

Speedboat Terbalik di Bali, Sandiaga Uno: Pelaku Usaha Harus Perhatikan Keamanan Wisatawan

Lebih lanjut, kata Sandiaga, untuk mencapai target 1,4 miliar pergerakan wisnus selama setahun, dalam hari kejepit nasional itu bisa lebih dioptimalkan. Hal ini dinilai sangat berpengaruh terhadap pergerakan perekonomian, khususnya di sektor pariwisata.

Akan tetapi Sandiaga menambahkan, keputusan tersebut tidak bisa diambil secara sepihak saja. Namun diperlukan persetujuan lembaga atau kementerian lainnya.

Baca Juga

PPKM Dicabut, Sandiaga Uno Ungkap Pariwisata Indonesia Paling Banyak Dilirik Wisman

"Kami akan terus konsisten mendukung dan membantu. Termasuk koordinasi dengan Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, serta Kementerian Agama," tuturnya.

Sementara itu, Sandiaga meminta, agar para pelaku parekraf dapat memberikan kesan menyenangkan, serta pengalaman dan kenyamanan terbaik bagi para wisatawan yang memilih Indonesia sebagai tujuan wisata untuk liburan.

"Maka, wisatawan mendapatkan experience terbaik, dan pulang membawa cenderamata dan kenangan yang indah, cerita baik tentang Indonesia," ujar dia.

Editor: Vien Dimyati