Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno: Desa EMAS Dorong Kebangkitan UMKM, Perluas Skala Usaha
Advertisement . Scroll to see content

Gunung Marapi Erupsi, Sandiaga Uno Akan Pantau Sejumlah Destinasi Wisata di Sumbar 

Senin, 04 Desember 2023 - 22:19:00 WIB
Gunung Marapi Erupsi, Sandiaga Uno Akan Pantau Sejumlah Destinasi Wisata di Sumbar 
Sandiaga Uno berduka cita atas korban meninggal akibat erupsi Gunung Marapi (Foto: Kemenparekraf)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) mengalami erupsi pada Minggu (3/12/2023). Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno turut menyampaikan duka cita mendalam atas terjadinya musibah erupsi tersebut.

Sandiaga Uno mengungkapkan bela sungkawa kepada 11 pendaki yang meninggal dalam musibah tersebut. "Kami prihatin dan berbela sungkawa yang mendalam kepada 11 korban dan keluarganya. Kami harapkan bantuan dari penanganan bencana ini bisa diutamakan diberikan prioritas,” ujar Sandiaga Uno pada The Weekly Brief with Sandi Uno, di Kantor Kemenparekraf, Jakarta, pada Senin, (4/12/2023).

Sandiaga menambahkan, dia memang berencana akan berkunjung ke Sumatera Barat pada minggu ini. Dia juga memastikan Kemenparekraf telah memiliki tim khusus untuk memberikan imbauan berwisata aman di sekitar kawasan tersebut. 

"Kebetulan kegiatan kita minggu ini akan berkunjung ke Sumatera Barat. Kita pastikan penanganan untuk beberapa destinasi wisata di Sumatera Barat. Kita ada tim khusus di bawah staf ahli menteri bidang manajemen krisis dan telah berkoordinasi dengan dinas setempat," katanya. 

“Kita akan tindaklanjuti dan imbauannya untuk masyarakat yang akan berwisata meningkatkan kewaspadaannya," ujar Sandiaga. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Gunung Marapi di Sumbar mengalami erupsi pada Minggu (3/12/2023). Selain menyebabkan beberapa daerah mengalami hujan abu bercampur kerikil, musibah itu juga mengakibatkan 11 pendaki yang belum diketahui identitasnya meninggal dunia.

Berdasarkan data dari Tim SAR gabungan, ada 75 pendaki yang terjebak saat Gunung Marapi erupsi, Minggu (3/12/2023) sore. 

Sebanyak 49 orang berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit di Kota Bukittinggi dan Kota Padang Panjang pada Minggu malam. Sedangkan sisanya belum diketahui keberadaannya.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut