Internet Cepat di 5 Destinasi Super Prioritas Ditargetkan Terlaksana pada 2022
JAKARTA, iNews.id - Percepatan pembangunan pariwisata di lima destinasi super prioritas menjadi fokus pemerintah. Tidak hanya bandara dan jalan yang dikembangkan, pemerintah juga fokus terhadap percepatan infrastruktur TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bertemu dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate membahas program pengembangan di 5 Destinasi Super Prioritas.
Dalam keterangannya, Menkominfo Johnny G Plate mengatakan, pihaknya akan terus melanjutkan program-program pembangunan infrastruktur TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) di daerah terluar, tertinggal, dan terdepan di Indonesia. Tak terkecuali di 5 Destinasi Super Prioritas sesuai mandat Presiden Joko Widodo.
"Kami akan mengajak operator seluler untuk menyelesaikan secara simultan pembangunan TIK khususnya di wilayah komersial. Nantinya, pada tahun 2022 jaringan telekomunikasi atau ketersediaan sinyal di wilayah administratif dan pemukiman penduduk bisa terlaksana," ujar Johnny dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Senin (18/1/2021).
Lebih lanjut Menkominfo Johnny mengatakan, siap mendukung aktivitas dan kegiatan kepariwisataan berbasis smart travelers dan smart destination yang tengah digodok Kemenparekraf.
Johnny memastikan pihaknya akan bergerak cepat melakukan coverage kekuatan dan kekuatan sinyal di destinasi-destinasi wisata.
"Kami juga akan melakukan sosialisasi dan pelatihan-pelatihan digital untuk para pelaku UMKM lokal," kata Johnny.
Menparekraf Sandiaga Uno menyambut baik komitmen Kementerian Kominfo dalam membantu peningkatan infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi di daerah wisata. Menurutnya, langkah kolaborasi ini merupakan salah satu upaya yang tepat untuk menyiapkan secara totalitas infrastruktur di 5 Destinasi Super Prioritas.
"TIK bukan lagi infrastruktur tambahan tapi infrastruktur utama. Karena begitu kita mendarat di 5 destinasi super prioritas kita akan nyalakan smartphone dan kita sangat bergantung pada coverage sinyal," ujarnya.
Ke depannya, Menparekraf Sandiaga Uno berharap kolaborasi tersebut juga dapat menciptakan platform komunikasi publik yang baik, sehingga bukan hanya di destinasi super prioritas saja fokus pembangunan dilakukan, tetapi di seluruh wilayah pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.
"Dengan kolaborasi ini, kita bisa dorong penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin sesuai dengan pedoman CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability). Kita tadi juga mendapat komitmen dari pak Menkominfo untuk mendorong ekonomi kreatif, khususnya UMKM yang terdampak pandemi Covid-19," kata Menparekraf Sandiaga Uno.
"Mudah-mudahan dengan kolaborasi ini, kita bisa pulihkan tak hanya dari segi kesehatan, tetapi juga membangkitkan ekonomi terutama di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," kata dia.
Editor: Vien Dimyati