Kampung Unik di Karo, Punya Pemandangan Air Terjun Cantik Suasananya seperti di Eropa 

JAKARTA, iNews.id - Kampung unik di Karo, Sumatera Utara sangat menarik untuk dijelajahi. Terutama jika singgah ke salah satu desa yang bernama Tongging dijamin akan membuat siapa saja betah. 

Pesona alam di Sumatera Utara tak hanya ada Danau Toba. Banyak destinasi wisata alam yang memesona di sana. Salah satunya Air Terjun Sipiso-piso. Keindahan air terjun ini tak perlu diragukan lagi. Berada di sini, Anda akan merasakan suasana seperti di Eropa. Letaknya sekitar 135 km dari Berastagi.

Baca Juga

4 Kampung Unik Dekat Danau Toba, Salah Satunya Punya Pemandangan Cantik seperti Luar Negeri 

Penasaran, ingin tahu seperti apa pemandangan indah alam Desa Tongging yang punya air terjun cantik? Berikut ulasannya dirangkum pada Selasa (21/11/2023).

Kampung Unik di Karo

Kampung unik ini tepatnya di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Berada di perbukitan dengan ketinggian sekitar 800 mdpl dan dikelilingi oleh hutan pinus, air terjun ini terlihat begitu menawan, putih dan tajam di tengah-tengah tebing yang hijau.

Baca Juga

Kampung Unik di Aceh Punya Desa Kuno Pemandangannya Benteng Terbuat dari Batu Gunung

Keindahan alamnya seperti keindahan khas Eropa. Airnya sejuk dan mengucur deras membentuk garis vertikal dari ketinggian 120 meter. Terlihat eksotis saat airnya berjatuhan ke permukaan yang dipenuhi air pegunungan. Objek wisata air terjun yang dikelola oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Karo, Sumatera Utara ini terbentuk secara tak sengaja, akibat reruntuhan dinding kaldera setelah tiga periode letusan gunung api. Runtuhan ini kemudian memotong sungai menjadi air terjun.

Menurut masyarakat setempat, nama Sipiso-piso artinya pisau atau piso. Karena ketinggian dan derasnya air mengalir seperti sebilah pisau tajam. Sebelum melihat Air Terjun Sipiso-piso dari dekat, berkunjunglah ke gardu pandang yang terletak di puncak bukit. Anda akan melihat hamparan keindahan Tanah Karo. Dari gardu pandang ini, Anda dapat menikmati keindahan Pulau Samosir, pulau yang berada di tengah Danau Toba.

Baca Juga

Kampung Unik di Semarang Punya Kolam Renang Alami di Hutan Pinus Suasananya Sejuk

Setelah puas menikmati pemandangan dari puncak bukit, perjalanan bisa Anda lanjutkan dengan menyusuri pinggiran tebing yang curam. Melewati 1.000 anak tangga yang berliku tersebut akan memakan waktu sekitar satu jam hingga ke dasar air terjun. Selama perjalanan, jangan lupa mengabadikan momen dengan berfoto ria, sehingga rasa lelah tak akan terasa.

"Untuk sampai ke Air Terjun Sipiso-piso, harus menyusuri jalan setapak yang menikung dan curam. Karena itu, harus sangat hati-hati. Di sepanjang jalan banyak tersedia pondok, jadi tak perlu khawatir bila hujan atau ingin beristirahat melepas lelah di perjalanan. Sesampainya di dasar Air Terjun Sipiso-piso, hilang sudah semua lelah. Hawa sejuk dan percikan air terjun terasa menenangkan. Pemandangannya, spektakuler!" tulis Instagram @Pesonaid_travel.

Daya Tarik Air Terjun Sipiso-piso 

Hal menarik dari Air Terjun Sipiso-piso adalah riak airnya mengalir ke bawah menuju Danau Toba. Momen ini kemudian dimanfaatkan wisatawan lokal dan mancanegara untuk berendam di aliran sungai Sipiso-piso. Menuju Air Terjun Sipiso-piso dibutuhkan waktu tempuh sekitar dua jam dari Kota Medan dan sekitar 24 kilometer dari Kabanjahe, ibu kota Kabupaten Tanah Karo. Anda bisa menggunakan transportasi umum dari terminal Medan menuju Kabanjahe, atau menyewa kendaraan bermotor.

Tak hanya wisatawan domestik, wisatawan asing banyak yang mengunjungi Air Terjun Sipiso-piso, seperti dari Belanda, Malaysia, dan Prancis. Beberapa fasilitas di Air Terjun Sipiso-piso cukup memadai, seperti tersedianya lahan parkir dan warung makan. Toko suvenir juga sudah tersedia di lokasi wisata ini. Untuk penginapan, Anda dapat menemukannya di Desa Tongging dan Desa Kabanjahe. Untuk membeli oleh-oleh bagi kerabat atau teman, Anda bisa membelinya di toko suvenir yang ada di tempat wisata ini.

Itulah seputar kampung unik di Karo yang punya Air Terjun cantik. Selamat berkunjung!

Editor: Vien Dimyati