Kampung Unik di Maluku, Singgah ke Desa Kecilnya Bisa Lihat Jejak Portugis Masa Lalu
JAKARTA, iNews.id - Keindahan alam yang ada di Maluku Tengah selalu menarik untuk dijelajahi. Apalagi jika singgah ke desa terpencil di Kecamatan Neira dijamin akan membuat siapa saja betah untuk singgah.
Yaz sudah menjadi hal umum jika panorama alam yang ada di Indonesia tidak hanya dihiasi oleh pegunungan, pantai, hingga danau yang eksotis. Ternyata, ada objek wisata lain yang bisa dijelajahi oleh wisatawan.
Objek wisata tersebut berupa peninggalan sejarah masa lampau, yaitu Benteng Belgica yang ada di Kepulauan Banda Neira, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. Ketika travelling ke Maluku memang belum lengkap tanpa menjelajahi benteng fenomenal ini. Bangunannya yang unik cocok untuk Anda berswafoto. Selain itu, traveler juga bisa belajar mengenai sejarah masa lampau di sini.
Benteng ini masih menyimpan kemegahan dengan dinding yang kokoh dan pemandangan indah. Awalnya Benteng Belgica dibangun untuk mengoreksi kekeliruan pembangunan Benteng Nassau yang berlokasi dekat dengan bibir pantai pada masa Portugis. Benteng tersebut terlalu rendah sehingga mudah sekali terkena serangan musuh.
Untuk menghalau tersebut, dibangun kembali benteng oleh VOC atas perintah Gubernur Jenderal Pieter Both di ketinggian 30 meter permukaan laut yang diberi nama Belgica. Benteng ini dibagi dua yang saling berjejer, hanya pada 1660 keduanya digabung menjadi satu dan diberi nama Belgica II.
Ketika Admiral Cornelis Speelmar tiba di Pulau Neira Maret 1667, dia meminta untuk seorang arsitek Belanda Adrian de Leeuw membuat rancangan bangunan baru untuk pengembangan Belgica II. Struktur baru ini membentuk pentagon dengan lima menara pada bagian dalam benteng yang sampai sekarang masih bisa dinikmati oleh wisatawan.
"Meskipun sekarang wujudnya usang, Benteng Belgica masih memiliki pesona dan aura megah yang tidak akan pernah luntur. Kini dikenang sebagai simbol perlawanan rakyat Banda melawan penjajahan dan monopoli rempah. Dari Benteng Belgica, kita bisa menikmati pulau-pulau di sekitar Pulau Neira seperti Pulau Banda Besar, Gunung Api dan birunya Laut Banda. Belum lagi hilir mudiknya perahu nelayan. Pemandangan yang sangat indah, bukan? Benteng Belgica terletak di Pulau Neira, Banda, Maluku. Karena keindahan dan kecantikan, serta nilai sejarah yang sangat tinggi, bangunan benteng Belgica dicalonkan sebagai situs warisan dunia UNESCO sejak 1995. Benteng Belgica juga sering dijuluki The Indonesian Pentagon, lho! Tahu kenapa?," tulis Instagram @pesonaid_travel.
Benteng ini berada di atas perbukitan Tabaleku di sebelah barat daya Pulau Banda Naira dan terletak pada ketinggian 30,01 meter dari permukaan laut. Pada setiap sisi benteng terdapat menara.
Untuk menuju puncak menara tersedia tangga dan lubang keluar yang sempit. Dari puncak menara ini wisatawan dapat menikmati panorama sebagian daerah Kepulauan Banda, mulai dari birunya perairan Teluk Banda, sunset, puncak Gunung Api yang megah, hingga rimbunnya pohon pala di Pulau Banda Besar.
Bangunan tua yang telah berumur ratusan tahun ini menjadi ikon wisata yang populer dan dapat memikat wisatawan mancanegara. Untuk mencapai tempat ini cukup mudah. Jika mengambil rute dari Ambon, Anda bisa naik pesawat ke Banda Neira atau menggunakan kapal Pelni ke pelabuhan Yos Sudarso di Banda Neira. Setelah sampai, bisa dilanjutkan dengan taksi atau ojek ke benteng.
Editor: Vien Dimyati