Kenaikan BBM Berdampak pada Sektor Parekraf, Sandiaga Uno: Pariwisata Tak Lepas dari Mobilitas

JAKARTA, iNews.id - Kebijakan pemerintah menaikkan BBM berdampak kepada semua sektor. Termasuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, kenaikan harga BBM mencapai 30 persen membuat sejumlah sektor pariwisata dan ekonomi kreatif terkena imbasnya.

Baca Juga

Kunjungi Maluku, Sandiaga Uno Apresiasi Desa Wisata Hila Masuk 50 Besar ADWI 2022

Sandiaga menyebut, hal itu dikarenakan pada sektor parekraf tidak terlepas dari mobilitas manusia dan identik dengan penggunaan energi. Baik bagi para pelaku parekraf hingga wisatawan.

"Kita sangat prihatin, kenaikan BBM memiliki dampak yang sangat signifikan terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," kata Sandiaga Uno dalam The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin (12/09/2022).

Baca Juga

Sandiaga Uno: DPR Setujui Pagu Anggaran Sementara Kemenparekraf Sebesar Rp3,3 triliun di 2023

Lebih lanjut, dampak lainnya adalah adanya kenaikan harga pada industri pariwisata. Akan tetapi beberapa bulan terakhir ini, Sandiaga mengklaim adanya peningkatan kunjungan wisatawan, terlebih bagi masyarakat menengah ke bawah.

Baca Juga

Buka Festival F8, Sandiaga Uno Diberi Lukisan Tanah Liat oleh Seniman Asal Sulsel

"Pariwisata menjadi kebutuhan utama. Katanya perlu untuk healing, katanya harus benerin feeling, katanya sesekali perlu refreshing, tapi enggak boleh bikin kantong kering, apalagi bikin kepala pening," tuturnya.

Oleh karena itu, menurut Sandiaga, saat ini akan mulai melakukan evaluasi ulang. Berbenah diri, sehingga dampak yang signifikan akibat kenaikan BBM ini tidak terus berlarut terhadap industri pariwisata.

Editor: Vien Dimyati