Masak Kolak seperti Bubur, Billy Harus Angkat Kaki dari Galeri Masterchef Indonesia Season 9
JAKARTA iNews.id – Billy Leonardo membuat seluruh penghuni galeri Masterchef Indonesia musim kesembilan (MCI Season 9) kebingungan hingga tak habis pikir. Peserta asal Bali itu memutuskan untuk membuat kolak labu di tantangan Pumpkin and Squash sebagai bagian dari pressure test pada episode Minggu (27/2/2022).
Namun tekstur kolaknya justru sangat encer hingga seperti bubur. Billy salah strategi memutuskan melakukan presto pada labu di kolaknya. Itulah yang membuat teksturnya menjadi lembek.
"Ini Billy nge presto labunya, ya bener aja jadi encer," kata Machel.
Ini menjadi petaka saat dirinya diminta menghidangkan masakan tersebut di hadapan juri Chef Juna, Chef Arnold dan Chef Renatta selaku juri.
“Billy kamu bisa lihat dari kolaknya itu sendiri, its so smooth, creamy. This texture and taste is very confusing,” kaga Chef Arnold.
“Biarpun rasanya oke, tapi untuk sebuah kolak, ini sudah menjadi bubur,” kata Chef Renatta.
Kegagalannya itulah yang membuat Billy mengubur impiannya menjadi The Next Masterchef Indonesia. Setelah juri berdiskusi, dia dinyatakan sebagai peserta yang harus pulang.
“Sayang hari ini, Billy you’re going home," ujar Chef Arnold mengumumkan hasil penjurian.
“Cukup bisa terbaca, but im sad,” kata Billy mencoba legowo.
Editor: Dani M Dahwilani