Menakutkan, Singgah ke Desa Ini yang Dilihat hanya Boneka Mirip Manusia
JAKARTA, iNews.id - Ada banyak kisah misterius yang akan membuat siapa saja merinding mendengarnya. Masing-masing negara menyimpan cerita misteri tersendiri. Salah satunya di Jepang.
Ya, jika singgah ke salah satu desa di Jepang, Anda hanya melihat boneka-boneka menyerupai manusia. Seperti apa penampakannya? Berikut ulasannya.
Terletak di lembah tersembunyi Shikoku, Jepang, terdapat desa bernama Nagoro. Lokasinya yang terpencil membuat penduduk pergi ke kota-kota besar untuk mencari pekerjaan.
Di desa ini tidak terlihat penjual, ataupun warung-warung kecil yang umumnya masih bisa ditemukan di desa terpencil. Selain itu, ketika penduduk meninggal dunia, tidak ada yang tersisa untuk mengisi kekosongan kawasan ini. Nagoro perlahan menyusut.
Dilansir dari laman The Verge, belasan tahun lalu seorang warga asli Nagoro bernama Ayano Tsukimi kembali ke kampung halamannya. Namun sayangnya, keadaan desa tempat lahirnya tersebut kosong dan sepi. Rumah-rumah pun terlihat usang tak terurus.
Untuk mengisi kekosongan tersebut, akhirnya wanita itu membuat beberapa boneka. Masing-masing menggambarkan penduduk desa tersebut, mulai dari anak-anak, petani, hingga lansia yang sedang duduk-duduk.
Sekitar 350 boneka berukuran besar hingga saat ini berada di dalam dan sekitar Nagoro.
Dalam film dokumenter terbaru berjudul The Valley Of Dolls , Fritz Schumann menjelajahi dunia Tsukimi, menyoroti waktu dan seni yang digunakan untuk membuat figur dan menjelaskan motivasinya.
Di dalamnya, terdapat sekolah lokal, yang dulu dipenuhi anak-anak dan guru, sekarang menampung puluhan boneka, duduk diam, menunggu kelas dimulai.
Berawal dari Tsukimi menemukan keahliannya hampir secara tidak sengaja. Ketika benih yang dia tanam gagal tumbuh, dia memutuskan untuk membuat orang-orangan sawah seperti ayahnya.
Pada saat itulah dia menemukan ide untuk menciptakan kembali desa yang pernah dia kenal. Boneka-boneka itu dibuat dengan jerami, kain, dan pakaian tua, seperti orang-orangan sawah yang sederhana dan Tsukimi terus-menerus membuat figur baru untuk menggantikan boneka yang sudah usang.
Adanya boneka di desa Nagoro ini mengingatkan kepada spirit doll atau boneka arwah. Tujuan dibuatnya pun hampir menyerupai, di mana benda mati tersebut dianggap hidup sehingga menimbulkan berbagai kontroversi.
Sementara, boneka yang ada di Nagoro, Jepang ini untuk mengisi kekosongan desa dan mengganti masyakarat yang meninggalkan rumah-rumahnya begitu saja.
Tak hanya mengisi kekosongan, Desa Nagoro juga dijadikan tempat wisata. Para pengunjung bisa melihat berbagai jenis boneka diletakkan sesuai dengan kegiatan karakternya.
Editor: Vien Dimyati