Momen Hari Kemerdekaan, 4 Kesatria di Kirab Budaya Bendera Pusaka Bikin Warga Salah Tingkah

JAKARTA, iNews.id - Ada yang unik di perhelatan kirab budaya bendera pusaka di kawasan Monas. Ya, ada empat kesatria di barisan kirab budaya yang menarik perhatian warga di momen Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-78 RI.

Karnaval Kirab budaya Bendera Pusaka yang diadakan di Monumen Nasional (Monas) menjadi daya tarik sendiri untuk ditonton oleh warga Jakarta. Warga disajikan dengan pertunjukan parade musik marching band, drumband yang dimainkan oleh para anggota TNI-POLRI.

Baca Juga

Makna dan Filosofi Baju Adat Sumatera Barat Dipakai Ma'ruf Amin di Upacara HUT ke-78 RI

Selain itu, terdapat juga kereta kencana yang ditarik enam kuda, serta pengawalan dari pasukan berkuda yang membawa sebilah pedang. Kereta kencana itu, diketahui membawa duplikat bendera merah putih dan teks Proklamasi, yang dibawa dari Monas menuju Istana Negara.

Dalam rombongan parade itu, yang paling unik dan menarik perhatian warga adalah adanya empat kesatria Nusantara dengan pakaian khas dari masing-masing budaya di Indonesia.

Baca Juga

Jokowi Sebut Upacara HUT ke-78 RI Jadi yang Terakhir Digelar di Jakarta: Tahun Depan di IKN

Para kesatria Nusantara itu adalah orang-orang yang memakai pakaian adat dari Papua, yakni Koteka, lalu ada dari pakaian khas prajurit Kraton Yogyakarta, lalu ada King Baba pakaian khas Dayak, dan terakhir baju khas dari prajurit Bali.

Mereka berbaris di antara rombongan parade, dengan masing-masing enam orang di setiap pakaian khas. Dari pantauan, para peserta parade Kirab budaya sudah bersiap sejak pukul 07.30 WIB di Monas sebelum akhirnya jalan menuju Istana Negara pada pukul 08.00 WIB

Baca Juga

Momen HUT ke-78 RI, Parade Kirab Budaya Bendera Pusaka Disambut Antusias Warga Jakarta 

Antusias masyarakat juga terasa dalam rangkaian acara memeriahkan HUT ke-78 Republik Indonesia yang biasa dilakukan setiap 17 Agustus itu. Salah satunya adalah Ragil (49). Dia mengungkapkan semangatnya dalam mengikuti prosesi Kirab budaya dengan semangat 45, menurutnya Kirab budaya tahun ini diadakan dengan meriah dan mewah.

"Ini mewah dan megah ya, semoga bisa menjadi inspirasi bagi warga Jakarta yang lainnya. Saya nunggu Kirab, simbolisasi perjuangan lah intinya," kata Ragil saat ditemui di Monas, Kamis (17/8/2023).

Baca Juga

25 Ucapan Hari Kemerdekaan 17 Agustus 2023, Cocok untuk Status di Media Sosial

Sementara itu, warga lainnya, Haikal (29) tahun mengungkapkan antusiasnya menunggu acara Kirab budaya Bendera Pusaka yang diadakan di Monas itu.

"Pengen nunggu Kirab sih, tadi abis ikut upacara jadi langsung ke sini," kata Haikal.

Editor: Vien Dimyati