Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Isi Garasi Bupati Ponorogo Tersangka Korupsi hanya Alphard dan Motor Vespa!
Advertisement . Scroll to see content

Museum Reog Ponorogo Viral di Medsos, Ini Lokasi dan Keistimewaannya!

Minggu, 09 November 2025 - 16:43:00 WIB
Museum Reog Ponorogo Viral di Medsos, Ini Lokasi dan Keistimewaannya!
Museum Reog Ponorogo viral di media sosial. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Museum Reog Ponorogo atau Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) viral di media sosial. Hal ini usai Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi.

Ya, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai tersangka kasus dugaan suap pengurusan jabatan, proyek pekerjaan di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Harjono Ponorogo, dan penerimaan lainnya atau gratifikasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.  

Kabar ini ramai dibahas netizen di X, hingga akhirnya Museum Reog Ponorogo ikutan viral. Banyak netizen yang baru tahu ada Museum Reog Ponorogo.

Nah, di artikel ini akan dijelaskan terkait Museum Reog Ponorogo yang kini tengah viral. Jika Anda penasaran, ikuti terus berita ini sampai selesai.

Museum Reog Ponorogo yang viral di media sosial. (Foto: Instagram)
Museum Reog Ponorogo yang viral di media sosial. (Foto: Instagram)

Lokasi Museum Reog Ponorogo

Museum Reog Ponorogo atau Monumen Reog dan Museum Peradaban terletak di Desa/Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Lokasi spesifik ada di perbukitan batu kapur atau Gunung Gamping di wilayah tersebut.

Proyek ini dirancang sebagai ikon budaya bagi Ponorogo, sekaligus museum yang menampilkan perjalanan sejarah dan peradaban di wilayah Ponorogo. Khususnya, terkait dengan kesenian Reog Ponorogo.

Ya, dengan hadirnya museum ini pemerintah berupaya melestarikan budaya asli Ponorogo, yaitu Reog Ponorogo. Bangunan setinggi 126 meter ini bahkan digadang-gadang akan menjadi salah satu monumen tertinggi di Indonesia.

Monumen ini dibangun sebagai kelanjutan dari penetapan Reog Ponorogo sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) UNESCO pada 3 Desember 2024 di Paraguay.  

Ada Apa di Museum Reog Ponorogo?

Museum ini akan memuat koleksi artefak, benda cagar budaya, arca, peninggalan manusia purba, dan sejarah Ponorogo itu sendiri dari masa prasejarah hingga masa kontemporer.

Lebih detail, dilaporkan akan ada artefak budaya, arca, yoni, kepingan uang koin kuno, alat manusia purba (Mesolitikum) yang ditemukan di wilayah Ponorogo.

Lalu, di museum ini juga akan ditampilkan perjalanan sejarah kawasan Ponorogo dari masa pra-sejarah, masuknya pengaruh Hindu-Budha, Islam, pra-kemerdekaan, hingga era modern.

Selain koleksi fisik, di sini juga akan dihadirkan fitur digitalisasi dan relief dinding besar yang bercerita tentang Reog dan peradaban Ponorogo.

Dengan begitu, pengunjung dapat mengikuti perjalanan Ponorogo dari zaman dulu hingga sekarang. Dengan begitu, diharapkan dapat tercipta rasa bangga dan kagum pada Ponorogo dengan segala keistimewaan di dalamnya.

Selain sebagai fungsi budaya, Museum Reog Ponorogo juga diharapkan dapat menjadi bagian dari destinasi wisata dan pengembangan ekonomi lokal di Ponorogo.

Hingga kini, Museum Reog Ponorogo belum secara resmi dibuka untuk umum. Sebab, masih dalam proses pembangunan, walau area bangunan utama dikabarkan sudah hampir rampung per Mei 2025.

Untuk membuat bangunan istimewa ini, dilibatkan organisasi arsitek (Ikatan Arsitek Indonesia (Jawa Timur)) untuk mendesain bangunan dengan bahan lokal dan konsep arsitektur yang khas.

Sebagai catatan, Museum Reog Ponorogo hingga kini belum juga merampungkan pembangunannya. Diprediksi akan selesai sepenuhnya pada 2028.

Itu artinya, Anda yang penasaran mau ke Museum reog Ponorogo butuh waktu 2-3 tahun lagi untuk bisa berkunjung ke destinasi wisata tersebut. 

Editor: Muhammad Sukardi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut