Peduli Budaya, Bos Skincare Elfisha Skin Bakal Hadirkan Pagelaran Wayang
JAKARTA, iNews.id - Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk melestarikan budaya Indonesia. Ya, salah satunya menggelar pagelaran wayang.
Langkah itu yang kemudian dilakukan salah satu pendiri Elfisha Skin, Alfi Chantika. Dalam rangka merayakan anniversary ke-4 bisnisnya, dia berniat untuk menggelar pagelaran wayang.
Bahkan, tidak sekadar pagelaran wayang, Alfi mengaku siap mempersembahkan pagelaran wayang yang memecahkan rekor MURI. Seperti apa aksi nyatanya melestarikan budaya wayang di Indonesia?
"Di Februari 2026, kami akan menyelenggarakan pagelaran wayang kulit berskala besar, dan dipersiapkan untuk memecahkan rekor Muri sebagai pagelaran wayang terbesar," ujar Alfi dalam keterangan resminya, Minggu (23/11/2025).
Budayawan muda ini melanjutkan, wayang kulit dipilih untuk memeriahkan anniversary bisnis, karena nilai filosofis di balik wayang kulit yang begitu besar bagi kehidupan sehari-hari.
"Wayang bukan sekadar seni pertunjukan, tapi simbol kemurnian, orisinalitas, serta filosofi hidup yang mendalam," ungkap Alfi.
"Nilai-nilai itu selaras dengan dunia kecantikan bahwa kecantikan sejati berasal dari dalam, bukan kemewahan luarnya," tambahnya.
Alfi melanjutkan, budaya dan kecantikan itu meski tampak berbeda, tapi dapat bertemu pada pesan yang sama yaitu keaslian, keluhuran, dan nilai-nilai yang diwariskan.
"Dan dengan menghadirkan pagelaran wayang kulit ini, saya ingin dikenal bukan hanya wirausaha muda, tapi juga budayawan yang memiliki komitmen kuat terhadap pelestarian budaya Nusantara," kata Alfi.
"Pagelaran ini menjadi sarana agar seni wayang yang merupakan warisan adiluhung bangsa, dapat kembali bersinar dan menjangkau generasi muda. Siapa lagi kalau bukan kita? Budaya asli Indonesia tidak boleh hanya menjadi kenangan. Kita bersama harus memperkenalkannya kembali dengan cara yang megah, relevan, dan membanggakan," tambahnya.
Di kesempatan yang sama, Alfi berharap dengan memecahkan rekor MURI, Elfisha Skin tidak hanya identik dengan kecantikan, tapi juga pelestarian budaya. Bisnis ini dapat menjaga warisan leluhur dan mempersembahkannya pada panggung yang lebih besar.
Sebagai informasi, Elfisha Skin adalah brand skincare lokal asal Caruban, Kabupaten Madiun, yang berdiri sejak 2022. Produk yang dihasilkan diformulasikan untuk kulit tropis Indonesia.
Fakta terbaru, menurut pendiri Elfisha Skin lainnya, ElloyDoohan, skincare lokal ini telah menjual lebih dari 1 juta produk secara nasional, terutama melalui TikTok Shop. Pencapaian ini salah satunya gegara produk Foundy Glow dan Jelly Booster yang berhasil disukai masyarakat.
So, apakah Anda penasaran akan seperti apa pagelaran wayang kulit persembahan brand skincare ini?
Editor: Muhammad Sukardi