Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Di Balik Sunyi Puhsarang, Destinasi Religi Menyimpan Jejak Sejarah
Advertisement . Scroll to see content

Peluncuran CoE Jawa Timur Promosikan 367 Event Pariwisata 2019

Rabu, 23 Januari 2019 - 18:10:00 WIB
Peluncuran CoE Jawa Timur Promosikan 367 Event Pariwisata 2019
CoE Jawa Timur Promosikan 367 Event Pariwisata 2019 (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ada saja hal menarik yang dapat dikunjungi ketika traveler memilih Jawa Timur sebagai tempat yang akan dikunjungi untuk wisata. Alam dan budayanya di masing-masing kabupaten memiliki pesonanya tersendiri.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar Launching Calender of Event 2019. Ada sebanyak 367 event budaya dan pariwisata yang diselenggarakan oleh 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur selama satu tahun.

Dari 367 event tersebut terdapat beberapa event yang dipilih oleh Tim Kurator Kementerian Pariwisata untuk dimuat dalam Top 100 Calender of Event 2019, yakni Majapahit International Travel Fair, Yadnya Kasada dan Eksotika Bromo, Jember Fashion Carnival, Malang Flower Festival, International Tour de Banyuwangi Ijen, Banyuwangi Ethno Carnival, dan Festival Gadrung Sewu. Acara peluncuran event ini dilaksanakan pada Selasa, 22 Januari 2019 di Gedung Graha Wisata, Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya mengapresiasi penyelenggaraan event tahunan yang diselenggarakan berbagai daerah termasuk Jawa Timur. Di Jawa Timur, ada delapan dari 100 event yang ditetapkan sebagai agenda nasional. Event tersebut telah terpilih melalui kurasi yang ketat berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Event terpilih harus mempunyai Creative Value, Commercial Value, Communication Value, serta CEO Commitment.

"Event terpilih merupakan rangkuman event terbaik yang dimiliki Indonesia yang terdiri dari 10 Top Event serta 100 Wonderful Event. Karena semua telah menjalani kurasi yang ketat dengan standar event internasional. Ini menjadi atraksi yang dapat mengundang wisatawan lebih banyak lagi," ujar Menpar Arief Yahya, melalui keterangan resmi yang diterima iNews.id, Rabu (23/1/2019).

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Sinarto mengatakan, pihaknya berharap dengan dilaksanakannya peluncuran event ini, wisatawan mendapat informasi mengenai event pariwisata di Jawa Timur. Semua produk dan event pariwisata yang dipersembahkan oleh Provinsi Jawa Timur merupakan yang terbaik dan memiliki daya tarik pariwisata. Jumlah kunjungan wisman dan wisnus pun kian bertambah. Tercatat jumlah wisman yang datang ke Jawa Timur pada 2017 yakni 624.721, sementara jumlah wisman yang datang pada 2018 yakni 690.509. Sedangkan jumlah wisnus yang berkunjung ke Jawa Timur pada 2018 yakni sebanyak 70.217.182.

"Peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ini terjadi seiring sejumlah perbaikan yang terus dilakukan di Jawa Timur. Perbaikan yang dimaksud antara lain peningkatan kualitas atraksi pariwisata, penambahan junlah amenitas serta pertambahan akses. Target kunjungan wisman 2019 yakni satu juta, sedangkan target kunjungan wisnus 2019 yakni 55.761.496 sudah terlampaui pada 2018. Melihat ini, kami optimis target kunjungan wisman akan tercapai," ujar Sinarto.

Kontribusi PDRB Pariwisata terhadap PDRB Jatim pada 2017 yakni sebesar 5,82 persen atau sebesar Rp117,428 triliun dan pada 2018 yakni sebesar 5,8 persen atau sebesar 95,053 persen. Wisman yang datang paling banyak berasal dari Malaysia, Singapura, Tiongkok, Taiwan dan Jepang. Untuk wisnus, Jawa Timur paling banyak didatangi wisatawan dari Jawa Tengah, Jakarta, Kalimantan, Yogyakarta dan Jawa Barat.

Wisman rata-rata tinggal selama enam hari dengan pengeluaran 132 dolar Amerika per hari, sedangkan wisnus rata-rata tinggal  selama dua hari dengan pengeluaran Rp400.000 per hari.

Sinarto melanjutkan, saat ini sedang dilakukan pembangunan jalan tol yang menghubungkan berbagai daerah di Jawa Timur, artinya daerah yang bisa dikunjungi wisatawan pun akan semakin beragam. Selain itu, juga tersedia penerbangan langsung Surabaya-Jeddah yang telah diluncurkan sejak akhir Oktober 2018.

Sama seperti kota lain, Jawa Timur juga memanfaatkan sosial media sebagai sarana promosi pariwisata yang efektif. Para penggiat sosial media dilibatkan. Hal ini dilakukan untuk terus meningkatkan kunjungan wisatawan di Jawa Timur yang jumlahnya didominasi anak muda.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut