Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Punya Gunung Terbanyak di Dunia, Potensi Pariwisata Indonesia Lebih Besar
Advertisement . Scroll to see content

Pesona Keindahan Gunung Fitz Roy, Puncaknya "Berselimut" Awan

Kamis, 14 Desember 2017 - 12:05:00 WIB
Pesona Keindahan Gunung Fitz Roy, Puncaknya
Keindahan Gunung Fitz Roy (Foto: Insider)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Mendaki gunung terindah di dunia, bisa menjadi pengalaman paling berkesan. Bisa melihat pemandangan dari puncak tertinggi, menikmati panorama paling mengesankan dari pantulan sinar matahari, hingga gunung berwarna-warni.

Sebut Gunung Fitz Roy, keindahan dari gunung ini adalah puncaknya tertutup awan, sehingga disebut "smoking mountain". Bagi Anda yang menyukai petualang mendaki gunung bersalju, Fitz Roy menawarkan keindahan memesona dari atas puncaknya yang berselimut salju. Tak heran jika gunung ini digemari pendaki karena jalurnya yang relatif mudah didaki.

Ada pula, Zhanghye Danxia, di China. Gunung ini menjadi favorit wisatawan pencinta hiking. Di sini, Anda bisa melihat bagaimana gunung tersebut terbentuk berlipat-lipat dan terhampar hingga sejauh mata memandang.

Selain Zhangye Danxia dan Fitz Roy, masih banyak gunung lainnya yang memiliki panorama paling mengesankan. Apa saja? Berikut ulasannya seperti dirangkum iNews.id, melalui Insider, Kamis (14/12/2018).

Zhangye Danxia Landform Geological Park, Gansu, China

Danxia adalah fenomena lanskap yang menawarkan keindahan gunung di China Barat. Membentang sepanjang lereng utara Gunung Qilian di China bagian barat, Zhangye Danxia National Geological Park menyajikan pemandangan bentang alam yang unik.

Lipatan gunung berwarna-warni menyerupai pelangi terhampar di lahan seluas 322 kilometer persegi menjadikan Rainbow Mountains masuk dalam daftar “Top 10 Geographical Wonders of the World” versi National Geographic.

Struktur geologi Rainbow Mountains terbentuk dari batuan pasir dan batuan kapur yang mengendap dan saling menumpuk selama berjuta-juta tahun, bahkan para ahli geologi meyakini proses ini sudah terjadi sebelum Pegunungan Himalaya terbentuk.

Lipatan-lipatan mulai terbentuk ketika Lempeng Hindia bertumbukan dengan Lempeng Eurasia yang terjadi sekitar 55 juta tahun lalu. Tumbukan kedua lempeng ini mengangkat bentangan batuan sedimen, sehingga membentuk gunung-gunung terjal dan curam.

Gunung Fitz Roy, Patagonia


Gunung yang tertutup awan ini adalah Fitz Roy atau biasa disebut Chalten, yang berarti "smoking mountain". Sebutan ini biasa digunakan oleh Suku Tehuelche.

Francisco Moreno adalah orang yang pertama kali melihat gunung ini pada 2 Maret 1877. Pemberian nama Fitz Roy untuk menghormati Robert Fitz Roy. Seorang pelaut yang memandu Charles Darwin ke Amerika Selatan.

Terletak di perbatasan Argentina dan Cile di Lapangan Es Patagonian selatan, gunung ini juga menjadi inspirasi di balik logo perusahaan pakaian Patagonia. Pendiri Patagonia, Yvon Chouinard, mendaki gunung itu sendiri pada 1968.

Matterhorn, Zermatt, Swiss


Berdiri tegak pada ketinggian 15.000 kaki, di perbatasan antara Swiss dan Italia, Matterhorn adalah puncak yang paling dikenal di Pegunungan Alpen dan mungkin paling berbahaya. Sekitar 500 orang dinyatakan meninggal saat mencoba mendaki gunung ini. Termasuk empat dari tujuh pria yang merupakan orang pertama mencapai puncak Matterhorn pada 1865.

Matterhorn merupakan lokasi kereta api kereta api terbuka pertama di dunia, Gornergrat Bahn. Kereta itu membentang antara Kota Zermatt (terletak di dasar Matterhorn) dan kaki gunung.

Gunung Fuji, Pulau Honshu Jepang


Gunung Fuji adalah ikon dari kebudayaan dan citra Jepang. Sastra abad ke-8 banyak mencakup referensi ke gunung berapi aktif ini. Gunung fuji terakhir meletus pada awal 1700-an.

Pada hari yang cerah, Anda bisa melihat puncak dari ketinggian 12.000 kaki. Ini adalah puncak tertinggi di negara ini. Mendaki gunung Fuji bisa menjadi hal yang mengecewakan, karena pemandangan yang mengarah ke puncak sebagian besar telah tandus.

Gunung Cook (Aoraki), Canterbury, New Zealand


Gunung Cook berbeda dengan gunung tertinggi lainnya di Selandia Baru. Cook memiliki ketinggian 12.000 kaki. Mount Cook adalah pusat dari gunung-gunung tertinggi dari gletser terpanjang dengan puncaknya yang amat tinggi diselimuti salju abadi. Terletak di Taman Nasional Aoraki, sebagian besar Mount Cook ditutupi oleh gletser.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut