Pesona Pantai Pasir Perawan di Pulau Pari, Air Jernih Bikin Wisatawan Susah Move On
JAKARTA, iNews.id - Memilih wisata pantai di Jakarta menjadi pilihan terbaik. Anda tidak harus jauh-jauh ke luar kota untuk menikmati pemandangan laut biru yang jernih. Ya, kali ini Anda bisa memilih berwisata di Kepulauan Seribu. Tepatnya Pulau pari.
Di antara sekian banyak pulau di Kepulauan Seribu, Pari menjadi salah satu yang cukup terkenal. Keindahannya tidak kalah dengan Pulau Tidung atau Pulau Pramuka.
Pulau Pari menyajikan keindahan alam yang masih alami. Lingkungan alamnya asri, bersih, dan indah. Wisatawan akan betah liburan ke sini.
Terutama jika Anda singgah ke pantainya yang cantik bernama Pantai Pasir Perawan. Air lautnya jernih dengan pasir putih. Pulau Pari memiliki pasir putih, lembut dan juga air laut yang sangat jernih tanpa ombak. Karena memang di Pulau Pari banyak Pohon Mangrove yang tumbuh di sekitaran pesisir pantai.
Wisata Pulau Pari ini sejatinya merupakan bagian dari Pulau Seribu dengan jarak tempuh memakan waktu sekitar 80 sampai 90 menit dari Marina Jakarta dengan menggunakan speed boat. Pulau Pari juga menjadi jantung pengembangbiakan rumput laut.
Pengembanganbiakan ini menunjang perekonomian kehidupan masyarakat sekitar dan para penduduknya pun membantu riset biota laut yang didukung oleh pemerintah.
"Tempatnya paradise dan ini masih di wilayah Kepulauan Seribu Jakarta loh guys. Yuk mention semua teman mu buat holiday ke tempat keren ini," tulis Instagram @ayodolan dikutip Kamis (28/10/2021).
Berada di sini, traveler tidak hanya dapat menikmati kejernihan air laut. Anda juga bisa berburu sunset atau sunrise. Jika ingin bermain di laut, Anda bisa snorkeling dan menjajal berbagai watersport, salah satunya banana boat.
Untuk snorkeling Anda cukup membayar biaya sewa alat sekitar Rp30.000 dan kapal seharga Rp400.000 - Rp600.000. Sedangkan untuk bermain banana boat, biayanya sekitar Rp30.000.
Untuk menuju ke tempat ini, traveler bisa melakukan perjalanan laut dari Pelabuhan Muara Angke. Biasanya, kapal berangkat setiap dua kali sehari, yakni pukul 07.00 WIB dan 14.00 WIB. Harganya dibanderol sekitar Rp40.000 per orang dengan waktu tempuh sekitar dua jam, tergantung keadaan cuaca dan gelombang laut.
Alternatif lainnya, Anda bisa naik kapal melalui Pelabuhan Marina, Ancol. Harganya sekitar Rp150.000 - Rp170.000 per orang dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam.
Editor: Vien Dimyati