Telaga Bidadari, Gua Eksotis yang Tersembunyi di Pulau Belitung
JAKARTA, iNews.id - Travelling ke Pulau Belitung belum lengkap rasanya tidak menjelajahi keindahan pantai berpasir putih dengan air biru. Beberapa destinasi yang menjadi daya pikat untuk dikunjungi adalah Telaga Bidadari, di Gua Kelayang, Pulau Belitung.
Pulau kecil yang berada di utara pantai Tanjung Kelayang memiliki banyak keindahan. Siapa sangka, di pulau ini terdapat Telaga Bidadari. Pulau Kelayang termasuk dalam wilayah Desa Keciput, Kecamatan Sijuk.
Bagi traveler yang ingin menuju pulau cantik ini, bisa menggunakan perahu menuju dermaga Pantai Tanjung Kelayang. Belum banyak fasilitas yang ada di pulau ini, sehingga semuanya terlihat tampak alami.
Di pulau ini, ada beberapa spot wisata Gua Batu, Telaga Bidadari, dan pesisir pantai yang ada di sepanjang Pulau Kelayang. Gua Batu merupakan bongkahan batu-batu granit dengan ukuran besar.
Batu-Batu yang ada di Pulau Kelayang ini tersusun rapi oleh alam hingga membentuk menyerupai gua. Tempat yang menarik lain di pulau ini, ada Telaga Bidadari. Ini merupakan perairan yang terbentuk dari pasang surut air laut.
Saat terjadi pasang, air laut akan mengisi cekungan dari susunan bongkahan batuan di Pulau Kelayang, sehingga terbentuk perairan yang menyerupai telaga.

"Tenangkan pikiran sejenak dari kepusingan aktivitas dengan menyeburkan diri ke Telaga Bidadari yang ada di Goa Kelayang. Sebenarnya goa ini masih dalam 1 wilayah dengan Pantai Tanjung Kelayang, namun sensasinya berbeda dengan pantai. KawanJO bisa memacu adrenalin dengan menelusuri hutan yang ada di tengah pulau dan sampai ke Goa Kelayang. Goa ini terbentuk dari tumpukan batu granit yang membentuk ruangan semacam goa. Keren ya? Coba deh ke sini dan foto dengan gaya yang instagramable, pasti bisa memperindah feeds kamu," tulis Instagram Genpi, dikutip iNews.id, Jumat (4/5/2018).
Telaga Bidadari memiliki keindahan warna-warni karena efek cahaya matahari yang masuk melalui celah-celah batuan. Selain itu, air yang ada di Telaga Bidadari terlihat jernih dan bersih.
Editor: Vien Dimyati