Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Program Desa Emas Bikin UMKM Lebih Percaya Diri dan Berkembang
Advertisement . Scroll to see content

Terungkap, Ternyata Ini Alasan Batik Indonesia Miliki Motif yang Indah dan Lembut

Jumat, 26 Mei 2023 - 21:06:00 WIB
Terungkap, Ternyata Ini Alasan Batik Indonesia Miliki Motif yang Indah dan Lembut
Ternyata Ini Alasan Batik Indonesia Miliki Motif yang Indah dan Lembut (Foto: Kevi Laras)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Keindahan corak batik memang sudah dikenal hingga mancanegara. Di balik indahnya motif batik, ternyata ada wanita yang sangat berperan, loh.

Danie Prakosa, pencinta dan pemerhati batik wastra mengatakan, batik Nusantara kalau dalam proses pembuatannya cukup panjang. Mulai dari mencuci kain mori, pecantingan dan mewarnai hingga siap pakai. Di balik itu ada kelembutan tangan wanita yang berkontribusi.

Menurut dia, lembutnya tangan wanita dan sifat ketelitiannya, mampu memberikan hasil batik tulis yang bagus. Di mana kita tahu batik memiliki dua jenis yaitu tulis dan cetak.

"Untuk tulisnya itu biasa dilakukan oleh perempuan karena seperti dikatakan tadi memiliki sifat lembut, halus dan telitinya. Sangat cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan ketelitian seperti membatik tulis," kata Danie dalam Webinar Peran Perempuan Eksplorasi Dalam Tata Ruang dan Sehelai Batik, Jumat (26/5/2023).

Lebih lanjut, Danie katakan, kalau proses membuat batik jarang melibatkan satu orang saja, tapi kolaboratif. Sebab, prosesnya sangat panjang dan dinilai tidak mudah.

"Kalau bicara proses pembatikan, itu memang jarang sekali dilakukan oleh satu orang. Jadi kalau ada, biasanya ada kerjakan batik merasa sulit sekali memang tidak mudah, karena kalau kita lihat proses pembuatannya, batik itu di mulai dari kain mori biasa," kata Danie.

"Batik, biasanya harus dicuci hingga bersih dan kain itu siap digunakan dengan digambar. Kemudian itu akan dicanting, selanjutnya adalah mendesain di atas kain mori. Baru itu proses pencantingan dan pewarnaan dan terakhir itu pelorotan," katanya.

Perlu diketahui, batik Indonesia disebut sebagai warisan budaya takbenda (intangible cultural heritage) oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009. Betapa bangganya sebagai warga negara Indonesia, kalau Batik juga diekspor ke luar negeri.

Berdasarkan data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia (Kemenparekraf) Kinerja Ekspor Batik Indonesia pada tahun 2021 sampai 46,24 juta dolar AS dan pada 2022 semester I sampai 27,42 juta dolar AS dengan negara tujuan ke Malaysia dan Amerika Serikat.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut