Udara di Jakarta Tidak Sehat, Ini Tempat Healing Bebas Polusi dengan Suasana Desa
JAKARTA, iNews.id - Kualitas udara di Jakarta yang memburuk dan tidak sehat menjadi perhatian banyak orang. Bahkan, polusi udara tersebut juga terjadi hingga di kawasan Tangerang Selatan.
Tak heran, kondisi ini membuat warga Jakarta dan sekitarnya kerap merasa ‘sesak’ dan kian penat. Healing ke tempat wisata di beberapa daerah lain pun menjadi pilihan.
Tentunya, daerah yang memiliki kualitas udara segar dan lingkungan nan asri kerap jadi tujuan para wisatawan.
Kali ini, jika ingin melakukan healing dari polusi Jakarta, Anda bisa memilih beberapa destinasi untuk mendapatkan udara yang lebih sehat. Penasaran di mana saja destinasi tersebut? Berikut ulasannya dirangkum pada Senin (14/8/2023).
Salah satu alasan mengapa Desa Panglipuran memiliki lingkungan yang asri dan kualitas udara yang baik adalah karena kendaraan bermotor dilarang masuk ke desa ini. Tak heran, Desa Panglipuran menyandang gelar sebagai salah satu desa terbersih di dunia setelah Desa Giethoorn di Belanda dan Desa Mawlynnong di India. Desa Panglipuran terletak di Bangli, Bali, Indonesia dan dikenal dengan julukan desa adat Bali. Permukiman tradisional yang letaknya tidak jauh dari Kintamani ini tak hanya dikenal karena keindahan dan kebersihannya, namun juga kekentalan budayanya.
Desa Panglipuran merupakan kawasan wisata yang sangat populer di kalangan wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Walau sering dikunjungi banyak wisatawan, desa ini tetap bisa mempertahankan tradisional dan kelestarian lingkungan. Penataan desa yang apik dan rapi serta bangunan tradisionalnya yang masih terjaga utuh menjadi daya tarik tersendiri dari desa ini. Terdapat 75 hektare hutan bambu dan 10 hektare vegetasi yang masih terawat dengan baik. Hal tersebut menjadi ciri khas dari desa ini di mata dunia. Ada sekitar setidaknya 200 rumah dengan gaya tradisional berderet dengan rapi di jalanan menanjak di desa ini. Jalanan yang ada di desa ini terbuat dari batu alam, bunga berwarna-warni dan rumput tumbuh tertata di sepanjang desa.
Taman nasional di Sulawesi Utara satu ini terkenal dengan wisata pantainya. Menariknya, Taman Nasional Bunaken juga terkenal dengan kualitas udaranya yang terbaik. Bahkan, sebagian besar pantai yang ada di sini masih sangat alami dan belum banyak dijamah wisatawan. Oleh karena itu, berwisata ke Taman Nasional Bunaken sangat cocok bagi Anda yang ingin menghirup udara segar di alam terbuka. Apalagi, tempat wisata alam ini dikelilingi perbukitan dan hutan hijau yang lebat sehingga stok oksigen dari pepohonan menjadikan kawasan Taman Nasional Bunaken tetap terjaga.
Tak hanya Lombok, di daerah Jawa Timur juga punya pulau dengan nama Gili. Namanya adalah Pulau Gili Iyang yang lokasinya ada di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Tak hanya terkenal dengan keindahannya, Gili Iyang juga dikenal sebagai tempat wisata kesehatan karena memiliki kadar oksigen tertinggi nomor dua di dunia setelah Yordania, yaitu sebesar 21,5 persen. Hal tersebut berdasarkan survei yang dilakukan Air Visual Air Quality Index (AQI) dan juga Lembaga Penelitian Antariksa Nasional (LAPAN) pada tahun 2006. Bahkan, tingkat polusi atau kandungan karbon dioksida di sini juga cukup rendah sebesar 26,5 persen dan tingkat kebisingannya hanya 36,5 desibel. Fakta menarik dari pulau ini yakni karena dijuluki sebagai Pulau Awet Muda. Sebab, penduduk di Pulau Gili Iyang banyak yang berusia 80 tahun ke atas.
Sabang yang berada di Provinsi Aceh juga menjadi kota di seberang utara Pulau Sumatera yang memiliki kualitas udara terbaik. Tercatat, dari tahun ke tahun, grafik kualitas udaranya berada pada level yang aman. Selain itu, kota ini juga terkenal dengan destinasi wisata bahari. Nah, Anda bisa mengunjungi salah satu objek wisata terkenal di Sabang, yakni Pulau Weh. Tak hanya kerap menjadi surga bagi para penyelam, pulau ini juga menjadi salah satu spot terbaik untuk snorkeling dan diving.
Teluk Hijau Banyuwangi termasuk salah satu objek wisata alam yang memiliki indeks kualitas udara terbaik di Indonesia. Selain memiliki keindahan laut yang masih alami, tempat wisata yang terletak di kawasan Taman Nasional Meru Betiri ini juga memiliki ciri khas air laut berwarna tosca dan balutan pasirnya yang putih bersih. Tak heran, Teluk Hijau ini cocok bagi Anda yang ingin berwisata sekaligus menjernihkan pikiran. Tiba di Teluk Hijau, Anda akan disuguhkan dengan pemandangan pegunungan, perbukitan, dan hutan hijau yang mengelilingi.
Editor: Vien Dimyati