Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno Tingkatkan Omzet Usaha hingga Rp33 Juta dalam 2 Hari, Begini Caranya
Advertisement . Scroll to see content

Viral Kepulauan Widi di Maluku Utara Dilelang di Situs Asing, Sandiaga Uno: Milik Negara Tidak Dijual

Senin, 05 Desember 2022 - 23:34:00 WIB
Viral Kepulauan Widi di Maluku Utara Dilelang di Situs Asing, Sandiaga Uno: Milik Negara Tidak Dijual
Sandiaga Uno ungkap tidak ada pulau di Indonesia yang dijual (Foto: Kemenparekraf)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Belakangan ini viral mengenai Kepulauan Widi di Maluku Utara akan dilelang di situs asing, yaitu Sotheby's Concierge Auctions. Situs yang berbasis di New York Amerika ini tidak hanya melelang Kepulauan Widi, ternyata ada 100 pulau lainnya yang akan dilelang.

Kepulauan Widi merupakan gugusan pulau kecil yang terletak di Maluku utara, lebih tepatnya di Desa Gane Luar, Kecamatan Gane Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, Indonesia.

Atraksi wisata yang ditawarkan di pulau ini adalah pantai dengan hamparan pasir putih serta warna air laut yang bening yang tentu sangat menawan. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, Kepulauan Widi adalah milik negara Indonesia dan tak dijual, di mana pariwisata harus menjunjung tinggi kedaulatan bangsa.

"Mengenai Widi secara tegas pulau-pulau yang ada di gugus Kepulauan Widi adalah milik Indonesia, tidak dijual. Jadi pulau-pulau tersebut, oleh pihak pemerintah daerah dikerjasamakan dengan pihak ketiga yaitu, pihak swasta. Yang berbasis di Bali untuk pengembangan investasi dan juga pengembangan akomodasinya," ujar Sandiaga Uno dalam Weekly Brief, di Gedung Sapta Pesona, Senin (5/12/2022).

Menurut Sandiaga, bukan menjual pulau tapi yang ditawarkan adalah bentuk kerjasamanya. "Sekarang ini yang ditawarkan kepada investor luar negeri itu adalah bentuk kerjasamanya. Jadi tidak dijual. Tidak ada sekeping Tanah Air kita yang dijual karena itu memang adalah milik bangsa kita," kata Sandiaga. 

Sandiaga menambahkan, pengelolaan tersebut adalah kerjasama jangka panjang untuk mengembangkan Kepulauan Widi yang akan menjadi salah satu tujuan wisata. Dalam prosesnya akan tetap dilakukan pengawasan dalam pengembangan dengan investor baru.

"Pengelolaan ini adalah pengelolaan jangka panjang. Jadi itu adalah kerja sama antara pemerintah daerah dengan BUMD-nya dengan pihak ketiga, itu tentunya akan tetap berlangsung tapi nanti akan lihat bagaimana pengembangannya dengan investor baru yang nanti terjaring dengan proses penawaran investasi dan pengelolaan kepulauan,” ujar Sandiaga. 

Sebelumnya, pemerintah dihebohkan dengan pemberitaan dijualnya pulau-pulau yang ada di Kepulauan Widi dalam situs lelang asing, Sotheby's Concierge Auctions yang berbasis di New York, Amerika pada 8-14 Desember 2022. Di mana ada 100 pulau di Kepulauan Widi yang kabarnya akan dilelang atau dijual yang kemudian menjadi sorotan.

Dalam lelang tersebut juga ditawarkan bagi yang berminat, diminta untuk memberi deposit senilai 100.000 dolar AS atau setara dengan Rp1,5 miliar.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut