Vision+ Pilih Karya Berjudul Demi Ibu Dijadikan Original Series Baru, Ini Faktanya!
JAKARTA, iNews.id - Ada yang istimewa di perhelatan ShowcaSCENE 2023 yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (26/9/2023) tadi malam. Dalam ajang yang digelar oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) itu dihadirkan 11 skenario original series yang dibuat oleh talenta-talenta muda Indonesia terbaik di dunia sinema.
Di antara belasan itu ada satu skenario original series yang justru langsung diambil oleh Vision+. Skenario original series itu berjudul "Demi Ibu" karya anak muda dari Riau, Erdiyanto.
"Saya kaget ternyata bisa juga cerita buatan anak daerah dinaikkan ke nasional," kata Erdiyanto bahagia.
Dia mengatakan pinangan dari Vision+ datang setelah dia mengikuti program SCENE yang digelar oleh Kemenparekraf dan Badan Perfilman Indonesia (BPI). Di tahap itu skenario buatan Erdiyanto dimatangkan melalui beberapa tahapan yang digelar di Riau, Balikpapan, dan Malang.
Proses pematangan terus dilanjutkan ke tahapan workshop online. "Setelahnya alhamdulillah skenario saya yang dipilih oleh Vision+," ujarnya.
Dia mengatakan, pinangan Vision+ sangat berarti buat dia. Pasalnya dia sadar tantangan untuk membuat film atau original series itu sangat berat.
Erdiyanto mengaku masih sangat muda untuk masuk ke industri sinema. Jadi dia mengaku kesulitan dari segi finansial dan akses.
"Akses ke industri sangat susah. Makanya kerja sama dengan Vision+ ini jadi kesempatan buat saya untuk mengembangkan ide dan cerita yang menarik," harapnya.
Dia mengatakan Demi Ibu sendiri bercerita tentang seorang pemuda yang ingin balas dendam ke seorang tokoh mafia. Dendam itu terjadi karena tokoh mafia tersebut membunuh ibu tokoh utama itu di depan mata.
"Dia ingin balas dendam tapi terus menghadapi halangan dari pihak-pihak tertentu," katanya.
Lebih lanjut Thaleb Wirachman, Head of Content Original Production Vision Pictures mengatakan Demi Ibu merupakan produk penulisan skenario original series yang didapat melalui program SCENE.
Program itu digagas sejak 2020 lalu dan merupakan upaya Kemenparekraf untuk meningkatkan kualitas skenario yang dihasilkan oleh para konten kreator film, TV, dan Over The Top (OTT) atau layanan streaming.
Lewat SCENE bakat-bakat muda Indonesia di bidang sienema seperti penulis skenario dapat menghasilkan produk yang lebih matang dan siap bersaing di industri. Selain itu mereka juga bisa mendapatkan akses langsung ke industri.
"Ini adalah inisiasi yang baik dari Kemenparekraf Badan Perfilman Indonesia, dan Vision+ sebagai OTT untuk mengembangkan industri perfilman kita. Supaya industri perfilman jadi lebih luas dan bisa menemukan talenta-talenta baru khususnya di dunia penulisan," ujar Thaleb Wirachman.
Dari program itu Vision+ akhirnya memilih Demi Ibu karya Erdiyanto sebagai original series yang akan dikembangkan lebih lanjut. Dia mengatakan tahap selanjutnya untuk skenario buatan Erdiyanto adalah pengembangan atau development.
Dari situ dia akan mengajak Erdiyanto untuk terlibat dalam proses kreatif Demi Ibu. Diperkirakan proses tersebut akan berjalan selama beberapa bulan. Targetnya nanti akan terkumpul delapan episode Demi Ibu yang sudah matang, siap tayang, dan siap produksi," katanya.
Editor: Vien Dimyati