5 Ide Buka Puasa dengan Makanan Khas Palembang, Mana Paling Enak?
JAKARTA, iNews.id - Ada banyak makanan khas Palembang yang bisa disantap untuk berbuka puasa. Palembang merupakan salah satu kota di Indonesia yang menyimpan berbagai pesona wisata yang tak habis dijelajahi.
Sebagai kota terbesar kedua setelah Medan di Pulau Sumatera, Palembang juga terkenal akan kelezatan kuliner yang ditawarkan.
Selain punya pempek yang menjadi makanan kebanggaan daerah ini, masih ada beberapa kuliner lain yang tak kalah lezat, bahkan cocok untuk dijadikan sebagai menu berbuka puasa. Melansir Cookpad pada Jumat (30/4/2021), berikut 5 makanan khas Palembang yang terenak.
1. Es kacang merah
Minuman Khas Palembang yang pertama ada es kacang merah. Butuh minuman yang segar? Es kacang merah bisa memberikan kesegaran dan memuaskan dahaga Anda setelah seharian berpuasa.
Bahan-bahan:
- 250 gr kacang merah segar
- 100 gr gula merah
- 90 gr gula pasir
- 1 lbr daun pandan
- 5 cm kayu manis
- 1/2 sdt garam
- 400 ml air
- 300 ml santan
- 1/2 sdt vanili bubuk
- Secukupnya es batu
- Secukupnya kental manis cokelat
Cara membuat:
1. Siapkan semua bahan, cuci kacang merah ,tiriskan. Rebus kacang merah bersama air, daun pandan, gula merah, gula pasir, dan air. Rebus di panci yang tertutup dengan api sedang. Masak sampai kacang empuk dan air menjadi agak kental.
2. Masukkan vanili dan santan, aduk-aduk hingga mendidih, angkat, biarkan dingin. Siapkan wadah saji lalu letakkan es batu, kacang merah dan kuahnya. Tambahkan kental manis cokelat, sajikan.
2. Tekwan
Selain pempek, Palembang juga terkenal akan tekwan sebagai makanan khasnya. Tekwan yang juga sering disebut sebagai baksonya Palembang, dibuat menggunakan bumbu yang hampir sama dengan pempek.
Bahan-bahan:
- 500 gr ikan tenggiri giling
- 350 gr sagu tani
- 200 ml air es
- 2 btr putih telur
- 4 siung bawang putih
- 1,5 sdm garam halus
- 1 sdt gula pasir
- 1 sdt penyedap/kaldu jamur
Cara membuat:
1. Blender ikan tenggiri sampai benar-benar halus. Campurkan ikan tenggiri dengan 200ml air es sampai pure.
2. Campurkan dengan bawang putih yang telah dihaluskan. Lanjutkan dengan putih telur. Lalu berikutnya dengan gula, garam, dan penyedap. Aduk rata dengan spatula.
3. Masukkan tepung sagu tani secara bertahap. Sambil diaduk asal tercampur rata saja. Didihkan air di panci, masukkan 1sdt minyak dan 1 sdt garam.
4. Lumuri tangan dengan minyak. Masukkan adonan tekwan dengan cara dicubit. Sambil diaduk di panci, angkat tekwan yang telah mengapung. Selamat mencoba.
3. Pindang patin
Setelah pempek dan tekwan, ada satu lagi makanan primadona dari Palembang yaitu pindang patin. Pindang patin merupakan kuliner dibuat dari Ikan patin yang kemudian disajikan dengan kuah santan.
Bahan-bahan:
- 1 ekor ikan patin
- Tomat Hijau 4-5 buah
- Cabai rawit merah 8 buah
- 1 batang serai
- 2 lembar daun salam
- 3 lembar daun jeruk
- 1 ruas jari lengkuas
- Asam Jawa
- Garam dan gula pasir secukupnya
- 3 sendok makan minyak goreng
- Secukupnya air
Bumbu Halus:
- 8 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 1 ruas jari kunyit
- 1 ruas jari jahe
- 2 buah kemiri
Cara membuat:
1. Potong ikan patin 4 atau 5 bagian tergantung besarnya ikan. Cuci bersih dan lumuri jeruk nipis untuk menghilangkan bau ikan. Goreng ikan Patin sampai matang.
2. Blender atau uleg bumbu halus. Tumis bumbu halus dengan 3 sendok makan minyak goreng. Setelah harum masukan serai, gula jawa, daun salam, daun jeruk, lengkuas, garam dan gula pasir secukupnya. Beri air dan masukan air asam Jawa. Tunggu sampai mendidih dan air agak berkurang. Tes rasa.
3. Masukkan ikan Patin yang sudah di goreng, aduk sebentar sampai terlihat empuk dan bumbu meresap. Kemudian masukan cabai rawit merah dan tomat merah yang sudah di potong-potong. Diamkan sebentar, sajikan.
4. Mi celor
Buat para pencinta mi, Palembang juga punya kuliner khas yang menggunakan mi sebagai bahan dasarnya yakni mi celor. Keunikan mi celor terdapat pada kuahnya yang berasal dari kaldu ebi.
Bahan-bahan:
- Mi telur
- 4 buah bawang merah
- 2 buah bawang putih
- 1 buah kemiri
- 2 cabai keriting
- Ketumbar
- Lada
- Garam
- Penyedap rasa
- Santan kemasan
- 1 sdm tepung maizena
Toping:
- Seledri
- 2 buah telur rebus
- Bawang goreng
- Tauge
- Udang rebus
Bahan kuah/ kaldu udang:
- 50 gr udang
- 250 ml air
- 2 buah daun jeruk
Cara membuat:
1. Buat kaldu udang. Bersihkan udang dan pisahkan dengan kulit serta kepala. Rebus sekitar 400 ml air dan masukkan udang sekitar 3 menit. Angkat. Setelah itu masukkan kepala dan kulit udang rebus sekitar 10 menit.
2. Blender semua bumbu halus. Tumis hingga harum. Beri kuah udang tadi. Beri garam, gula, lada, dan pebyedap rasa. Koreksi rasa. Tambahkan santan serta tepung maizena.
3. Siapkan topingnya. Iris seledri, kupas telur rebus, bersihkan taoge (bisa direbus atau disajikan mentah).
4. Siapkan piring. Tata mi. Kemudian siram dengan kuah. Beri toping di atasnya. Lebih sedap bila diberi perasan jeruk lemon (sesuai selera).
5. Malbi
Jika sebelumnya kebanyakan kuliner khas Palembang berbahan dasar ikan, hidangan kali ini menggunakan daging sapi sebagai bahan dasarnya.
Bahan-bahan:
- 1 kg daging sapi, iris kecil
- Santan dari setengah buah kelapa
- 1/2 kelapa parut di sangrai lalu di giling halus
Bumbu geprek kasar:
- 1 batang serai
- 1 ruas lengkuas
- Asam kandis
- 2 buah cengkeh
- 3 sachet kecap manis
- Gula merah
- 2 sdm kaldu sapi bubuk
- 1 sdt garam
- 1 sdt penyedap
- 2 gelas air
Bumbu giling:
- 8 siung bawang merah
- 8 siung bawang putih
- 5 buah kemiri
- 1/2 buah pala
- Ketumbar
- Lada
- 1 ruas jahe
Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan semua bumbu geprek hingga harum kemudian masukkan semua bumbu lengkap.
2. Tunggu hingga daging lembut gunakan api sedang, tutup masakan. Sajikan, kasih bawang goreng.
Editor: Vien Dimyati