Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ganjar soal Megawati Merangkap Sekjen PDIP: Tidak Mungkin Permanen
Advertisement . Scroll to see content

5 Kuliner Khas Lampung Terkenal Lezat, Nomor 3 Pernah Dicicipi Ganjar Pranowo

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 17:57:00 WIB
5 Kuliner Khas Lampung Terkenal Lezat, Nomor 3 Pernah Dicicipi Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo cicipi kuliner Lampung. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Calon Presiden Ganjar Pranowo mengunjungi Lampung, sebuah provinsi yang terletak di ujung pulau Sumatera yang berbatasan dengan Jawa ini menghadirkan beragam kelezatan kuliner khas yang menjadi daya tarik daerah ini. 

Ganjar Pranowo dalam kunjungannya ke Lampung, tidak hanya menjalankan urusan politiknya terkait Pilpres 2024, tetapi juga mengeksplorasi kekayaan kuliner daerah ini. Berikut ini adalah beberapa kuliner khas Lampung.

5 Kuliner Khas Lampung

1. Seruit

Seruit merupakan makanan khas lampung yang sering dihidangkan pada berbagai acara besar seperti upacara adat, pernikahan, dan kelahiran.

Seruit dibuat dari ikan yang dibakar dan dicampurkan dengan berbagai bumbu seperti paprika, bawang merah, terasi, gula putih, garam, mangga queni, dan tomat. Seruit semakin nikmat jika disantap dengan sepiring nasi putih yang masih hangat. Sedangkan ikan yang digunakan untuk masakan ini adalah ikan air tawar seperti baung, belida, mas, lais, dan lele. 

Ikan ini bisa disajikan terpisah dengan sambal atau dilumuri sambal, atau dipotong kecil-kecil dan dicampur ke dalam sambal.

2. Gulai Tempoyak

Gulai tempoyak juga merupakan masakan khas yang berasal dari daerah Lampung. Hidangan ini terbuat dari daging durian yang sudah matang. 

Selain daging durian, tempoyak juga dibuat dengan sedikit garam dan difermentasi dalam wadah kedap udara selama tiga hari berturut-turut.

Rasa tempoyak yang asam dan pedas dapat diolah menjadi masakan kari atau gulai. Hidangan gulai yang umum di Lampung dibuat dengan menggunakan ikan lele. 

Bumbu yang diblender juga antara lain bawang merah, bawang putih, cabai, dan kunyit yang sudah disangrai sebelumnya.

3. Pindang Patin atau Pindang Baung

Pindang Patin atau Pindang Baung tentu saja menjadi salah satu masakan favorit masyarakat Lampung. Masakan pindang patin yang lezat ini mirip dengan masakan khas palembang.

Resepnya adalah memasak ikan patin segar dengan campuran bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, serai, belimbing, dan daun salam. 

Sedangkan jenis ikan pindang yang digunakan pun bermacam-macam, mulai dari pindang patin kuah bening hingga pindang dengan tempoyak. Hidangan ini lebih nikmat saat dinikmati bersama dengan sepiring nasi putih yang masih hangat.
 
Makanan inilah yang dicicipi oleh Calon Presiden Ganjar Pranowo dalam kunjungannya ke Lampung pada 25 Oktober 2023. Ketika itu, ia didampingi tim relawan dan berkesempatan mengunjungi Terminal Rajabasa untuk bertemu dengan para pengemudi Angkutan Kota (Angkot) di sana.

Ganjar selanjutnya mengundang para pengemudi Angkot yang berada di sekitar terminal untuk makan bersama di sebuah warung terdekat. 

Ganjar kemudian terlihat menikmati Pindang Baung, hidangan khas Lampung, yang disajikan dengan sambal seruit tradisional daerah tersebut.

Tak hanya itu, Ganjar juga memberikan kesempatan kepada seluruh pengemudi Angkot dan warga yang berada di sekitar warung untuk turut serta dalam makanan tersebut tanpa dipungut biaya.

4. Gabing

Gabing merupakan makanan khas lampung yang terbuat dari buah kelapa muda yang direbus dan dipotong-potong. Gabing dimasak dengan santan yang diperas dari kelapa sehingga rasanya gurih dan enak. 

Makanan ini biasanya dilengkapi potongan daging untuk menambah rasa. Langkah pertama dalam membuat air terbuka adalah dengan memotong batang kelapa muda ukuran sedang, lalu rebus dan masak hingga mendidih, lalu tiriskan, tambahkan bumbu opor atau santan dan sedikit cabai rawit yang masih utuh, lalu panaskan selama satu jam. 

5. Gulai Balak

Gulai Balak merupakan masakan khas lampung yang berbahan dasar daging kambing atau sapi. Masakan ini terasa pedas dan gurih berkat penggunaan cabai dan santan.

Kuah kuning gulai balak berasal dari kunyit. Selain kunyit, masakan ini juga menggunakan bumbu seperti cengkeh, kapulaga, pala bubuk, kayu manis, daun bawang, adas, dan jintan.

Gulai balak pada awalnya dalam Bahasa Lampung memiliki arti “besar”. Namun, bukan berarti makanan khas Lampung ini dihidangkan dalam jumlah banyak. 

Melainkan biasanya hanya dihidangkan pada waktu-waktu tertentu seperti Idul Fitri, Idul Adha, dan perayaan-perayaan besar sehingga tidak selalu tersedia.

Seiring berjalannya waktu, gulai ini dikenal dengan nama gulai balak yang artinya “gulai yang hanya bisa disantap saat makan besar”.

Itu dia 5 kuliner khas Lampung yang bisa jadi pertimbangan ketika berkunjung ke daerah Lampung.

Editor: Johnny Johan Sompotan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut