6 Produk Makanan dan Minuman yang Memanfaatkan Mikroorganisme, Rasanya Bikin Nagih 

JAKARTA, iNews.id - Ada beberapa produk makanan dan minuman yang memanfaatkan mikroorganisme. Anda perlu tahu beberapa makanan dan minuman ini, sebab rasanya dikenal lezat.

Banyak orang berpikir, bakteri menjadi mikroorganisme yang jahat dan membahayakan tubuh. Bakteri juga seringkali disebut sebagai sumber penyakit. 

Baca Juga

Kuliner Tempe Mendoan Raksasa Buatan Warga Banjarnegara, Rasanya Gurih Nikmat

Padahal, sebenarnya ada bakteri yang baik untuk tubuh. Bakteri ini nantinya difermentasikan sehingga menjadi olahan makanan yang dapat dikonsumsi.

Penasaran, apa saja produk makanan dan minuman yang memanfaatkan mikroorganisme? Berikut ulasannya dirangkum pada Senin (7/11/2022).

Baca Juga

Menggugah Selera, Kuliner Legendaris Mangut Lele Mbah Marto di Yogyakarta

1. Tempe

Baca Juga

Eksplorasi Masakan Nusantara, Sandiaga Uno: Indonesia Punya Tradisi Kuliner Paling Kaya di Dunia

Produk makanan dan minuman yang memanfaatkan mikroorganisme pertama adalah tempe. Bakteri baik Lactobacillus acidophilus dapat ditemukan pada tempe. Tempe dibuat dengan cara fermentasi kacang kedelai. Proses fermentasi ini membuat tempe menjadi makanan yang bernilai gizi tinggi. Tempe juga mengandung protein tinggi dan vitamin B12, sehingga tempe seringkali dijadikan pengganti daging. 

2. Keju

Baca Juga

5 Kuliner Enak di Jepara Wajib Dicicipi, Nomor 4 Ada Sop Ikan yang Bikin Nagih 

Keju merupakan produk yang dibuat dari air susu yang diasamkan dengan memanfaatkan bakteri asam laktat. Contohnya yaitu streptococcus thermophillus dan lactobacillus casei. Selain itu, pembuatan keju juga dapat memanfaatkan bakteri penicillium roqueforti, propioni bactericum dan penicillium camemberti.

Meskipun keju dibuat dengan cara fermentasi, tetapi tidak berarti semua keju mengandung probiotik. Beberapa keju lembut (seperti cheddar dan mozzarella) biasanya mengandung banyak probiotik yang berguna untuk usus.

3. Mentega

Mentega adalah produk yang dibuat dari bahan krim susu. Makanan olahan ini memanfaatkan bakteri Streptococcus lactis dalam proses pembuatannya.

4. Sup Miso

Familiar dengan makanan tradisional Jepang ini? Sup ini terbuat dari gandum, kacang kedelai, beras, atau barley yang difermentasi dengan garam dan sejenis jamur yang disebut koji. Miso biasanya mengandung mikroorganisme jamur aspergillus oryzae atau ragi saccharomyces rouxii, sebagai mikroorganisme yang menyebabkan fermentasi. 

5. Yoghurt

Salah satu minuman yang sudah dikenal sebagai hasil dari fermentasi adalah Yoghurt. Bahan makanan ini menggunakan bantuan bakeri streptococcus thermophillus dan lactobacillus bulgaricus untuk mengolah fermentasi susu. 

Kedua bakteri tersebut dapat mengubah susu pasteurisasi menjadi yogurt selama proses fermentasi. Proses fermentasi ini menjadikan yogurt mempunyai rasa dan tekstur yang khas.

6. Tape

Makanan yang terbuat dari umbi-umbian atau beras ketan ini melalui proses fermentasi dengan cara menggunakan bantuan dari jamur Saccharomyces cerevisiae.

Editor: Vien Dimyati