Cara Membuat Asem-Asem Daging, Segar dan Menggugah Selera

JAKARTA, iNews.id - Asem-asem daging merupakan salah satu makanan berkuah yang dikenal berasal dari Demak. Meskipun berasal dari Demak, asem-asem daging juga kerap ditemukan di daerah lain, seperti Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur. 

Sesuai dengan namanya, hidangan ini identik dengan rasa kuahnya yang asam dan segar. Cocok disajikan kapan saja dan dalam cuaca dingin.

Baca Juga

Resep Plecing Kangkung Pedas Menggugah Selera, Ini Cara Membuatnya

Asem-asem daging terbuat dari bahan utama daging sapi yang direbus sampai empuk. Kemudian diolah bersama dengan bumbu-bumbu seperti bawang, cabai, lengkuas, asam Jawa, belimbing wuluh, dan lainnya.

Untuk menikmati hidangan ini paling enak disajikan dengan nasi putih panas, sambal, dan kerupuk. Rasanya makin menggugah selera.

Baca Juga

Resep Puding Tape Lapis Enak dan Lumer, Bahan Dasarnya Sederhana

Penasaran ingin mencicipi asem-asem daging yang segar dan enak? Berikut ulasan resep dan cara membuatnya, dirangkum melalui Instagram @dapur_mamaalba, Senin (17/1/2022).

Baca Juga

4 Resep Nasi Yoghurt Enak dan Legit, Bahan Dasarnya Sederhana

Bahan:

500 gr daging / tetelan/ balungan (rebus sampai empuk, atau bisa dipresto)
300 gr buncis (siangi, potong-potong)
200 gr putren / baby corn (ini opsional, bisa skip atau diganti wortel)
3 tomat ijo (belah jadi 8 bagian)

Baca Juga

5 Resep Tahu Kribo Renyah, Ini Bahan Dasar dan Pembuatannya

Bumbu:

8 bawang merah (iris)
6 bawang putih (iris)
5 cabai ijo (iris)
3 cabai merah (iris)
4 cm lengkuas (geprek)
3 lembar daun salam
2 sdm air asem Jawa (lebih enak ganti pakai belimbing wuluh)
3 sdm kecap manis
Gula, garam dan kaldu bubuk

Cara membuat:

1. Rebus daging / tetelan sampai empuk.
2. Panaskan minyak, tumis bumbu iris, daun salam, lengkuas sampai harum.
3. Masukkan tomat, buncis, baby corn aduk sampai layu.
4. Angkat tumisan, kemudian tuang semua ke dalam rebusan daging.
5. Bumbui dengan air asam Jawa, kecap manis, gula, garam dan kaldu bubuk, masak hingga buncis lunak. Sajikan.

Editor: Vien Dimyati