Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Perjalanan Karier Nashwa Zahira, Penyanyi Muda Jebolan Indonesian Idol Junior
Advertisement . Scroll to see content

Mengenal Keragaman Makanan Khas Bengkulu, Ada Lempuk Durian hingga Ikan Pais

Minggu, 11 Desember 2022 - 18:06:00 WIB
Mengenal Keragaman Makanan Khas Bengkulu, Ada Lempuk Durian hingga Ikan Pais
Ketua DPW Kartini Perindo Bengkulu di Podcast Aksi Nyata Partai Perindo. (Foto: YouTube)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indonesia dikenal dengan keragaman budaya di setiap daerahnya. Salah satunya adalah kuliner yang menjadi ciri khas di masing-masing daerah. Sayangnya ada beberapa makanan khas di daerah yang masih sulit ditemukan, sepertinya halnya di Bengkulu.

Hal itu diungkap oleh Ketua DPW Kartini Perindo Bengkulu, Hj. Radiati, S.IP. Dirinya menyebut bahwa di Bengkulu sebenarnya makanan daerahnya cukup beragam. Namun faktanya masih belum banyak ditemukan di luar daerah Bengkulu, seperti lempuk durian yakni sejenis olahan dodol.

"Makanan khas Bengkulu banyak tapi mungkin di luar daerah masih langka tidak seperti nasi padang gitu kan. Misalnya lempuk durian, itu dari durian jadi makanan ringan," kata Hj. Radiati dalam Podcast Aksi Nyata di kanal Youtube Partai Perindo, Minggu (11/12/2022).

Dalam kesempatan itu pula, Hj. Radiati pun memperkenalkan beberapa makanan khas Bengkulu lainnya. Sebagai seorang Kartini Perindo, hal ini harus dilakukannya agar mendorong makanan khas yang menjadi identitas suatu daerah dapat dikenal lebih luas lagi.

"Banyak sebenarnya. Ada juga yang diolah jadi lauk makan tempoyak. Lalu ikan pais, ikan yang dimalamkan (dimarinasi) sama bumbunya lalu dibungkus pakai daun keladi," kata Hj. Radiati

Saking beragamnya, Hj. Radiati juga sempat menjelaskan soal perbedaan cara pengolaha. makanan khas di beberapa wilayah di Bengkulu.

"Kalau di Bengkulu selatan itu (ikan pais) dikukus. Kalau di Utara pakai santan dibikin seperti gulai atau sup, namanya botok,"katanya

Selain makanan khas daerah, Hj Radiati juga memperkenalkan potensi wisata di Bengkulu yang berjalan beriringan dengan potensi kuliner khas daerah. Wisatawan yang berwisata ke pantai di Bengkulu bisa sekaligus mencicipi makanan khas di resto atau warung yang sudah tersedia di pinggir pantai.

Diceritakan Hj Radiati, bahkan saat pandemi Covid19 melanda pun, masyarakat tetap mengandalkan usaha kuliner untuk menyambung hidup. Hal ini seolah menjadi bukti bahwa potensi wisata kuliner daerah harus terus dikembangkan. 

Editor: Elvira Anna

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut