Penuhi Protein Selama Puasa, Tubuh Bugar dan Beri Rasa Kenyang Lebih Lama!

JAKARTA, iNews.id - Selama berpuasa tubuh akan mengalami kekurangan energi. Maka itu, dibutuhkan kebutuhan gizi yang seimbang agar tubuh tetap bugar dan berenergi.

Adapun salah satu kebutuhan nutrisi yang harus terpenuhi saat puasa adalah protein. Protein merupakan satu zat makro yang memiliki peran penting dalam proses pembentukan jaringan tubuh. Protein juga turut membantu pembentukan enzim sehingga dapat mengoptimalkan fungsi organ di dalam tubuh.

Baca Juga

Apakah Mencicipi Makanan Saat Puasa Batal? Yuk, Simak Penjelasannya

Sumber protein harian bisa didapat dari konsumsi daging, telur, susu, olahan susu, dan masih banyak lagi. Untuk kebutuhan protein harian setiap individu cukup beragam, hal itu menyesuaikan dengan usia, jenis kelamin, serta berat badan.

Namun sayangnya, ada fakta menarik yaitu sebanyak 46 persen orang Indonesia masih kekurangan protein.

Baca Juga

Buka Puasa dengan Makanan Terenak di Dunia Versi Taste Atlas, Ada Lapis Legit!

Elfrida Viesta Napitupulu, Head of Marketing Herbalife Indonesia mengatakan, saat ini  terdapat fakta sebanyak 46 persen orang Indonesia kekurangan asupan protein harian. Padahal protein memiliki banyak manfaat baik seperti memberikan rasa kenyang, membantu dan menjaga massa otot, serta mengganti dan membangun sel tubuh dan berperan penting dalam program pengelolaan berat badan (weight management program). 

“Herbalife berkomitmen ingin mengajak masyarakat luas untuk mencukupi kebutuhan protein harian, membantu memenuhi kebutuhan nutrisi seimbang, serta mengontrol kalori harian,” kata Elfrida melalui keterangannya belum lama ini.

Baca Juga

Terungkap, Ini Alasan Makanan di Restoran Mewah Tidak Pakai Micin, Chef Renatta: Harga Diri!

Sementara itu, Aria Novitasari selaku Nutritionist Herbalife Indonesia & Anggota Dietetic Advisory Board (DAB) Herbalife,  menambahkan protein memiliki peran sebagai zat pembangun, hanya bisa dilakukan oleh protein dan tidak bisa digantikan dengan nutrisi lainnya.

"Protein membantu memberi rasa kenyang, membangun dan menjaga massa otot, serta mengganti dan membangun sel tubuh,” kata Aria.

Baca Juga

Punya Sakit Maag? Coba Hindari 5 Makanan Ini saat Berbuka Puasa 

Dia juga menjelaskan, terutama saat berpuasa, protein sangat dibutuhkan oleh tubuh. Menurut Aria, saat puasa, protein bisa dikonsumsi kapan saja, baik terbuka maupun sahur. Untuk membagi waktunya, jika Anda menargetkan makan protein lebih banyak, sebaiknya makan sahur jangan mepet.

"Kalau mau olahraga pagi, misalnya (imsak) di Jakarta jam 4 lewat. Bangun jam 3 minum susu ditambah lain lagi terus dijeda. Terus makan ayam, jeda lagi lalu makan telur. Jadi effortnya harus bangun lebih pagi, sehingga makannya lebih banyak, targetnya seperti itu, karena bangun mepet cuma makan aja secara hitungan (protein) nggak cukup. Kaya mau makan 28 gram dari ayam aja itu harus dikonsumsinya 100 gram," katanya.

Sementara itu, untuk konsumsi protein saat berbuka puasa waktunya justru lebih panjang. Dia mencontohkan, jika ingin olahraga jam 5, selesainya jam 6. Makan tercepat yang bisa didapat adalah dengan shake dan susu.

"Kalau nggak ada, ya susu sama telur, yang pasti kalau misalnya olahraga sore recoverynya lebih cepat. Dan olahraga 30-60 menit idealnya itu, konsumsi proteinnya 20 gram," tutur Aria.

Di tempat yang sama, Arif Mustolih selaku Director of Public Affairs Herbalife Indonesia mengatakan, dalam mendukung gaya hidup sehat masyarakat Indonesia, Herbalife juga melakukan kemitraan. Salah satunya dengan Kemenpora yang akan bekerja sama untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai gaya hidup sehat dan aktif melalui berbagai kegiatan olahraga dengan komunitas, serta program pendidikan nutrisi dan kesehatan, selain menyediakan infrastruktur dan fasilitas yang diperlukan untuk merangkul gaya hidup yang lebih aktif.

Editor: Vien Dimyati