Terlalu Sering Makan Nasi dan Mi goreng, Ternyata Ini Dampak Kesehatan yang Terjadi!

JAKARTA, iNews.id - Nasi goreng atau mi goreng merupakan makanan favorit banyak orang. Kebiasaan mengonsumsi makanan karbohidrat, seperti nasi goreng, mi goreng, dan roti tampaknya sudah menjadi teman hidup sehari-hari.

Tidak hanya karena mudah untuk didapatkan, tetapi makanan tersebut juga mempunyai harga relatif murah sehingga dapat membuat pengeluaran menjadi lebih hemat.

Nikmati Kuliner di Festival Jajanan UMKM, Alam Ganjar Kunjungi Pasar Gede Solo

Akan tetapi tahukah Anda, mengonsumsi makanan berkarbohidrat seperti itu justru dapat menimbulkan masalah kesehatan. Menurut Dokter sekaligus Healthy Educator, Kevin Mak menjelaskan, hal itu karena makanan tersebut dapat membuat seseorang sulit merasa kenyang dan justru ingin makan lebih banyak dan menjadi tidak terkontrol.

Lantas, apa yang perlu dilakukan untuk mengurangi masalah tersebut? Dokter Kevin Mak menyarankan cara pertama yaitu mulai dari minum air 30 menit sebelum makan. Hal ini bertujuan agar membantu meregangkan dinding lambung serta melepaskan enzim pencernaan lebih efektif, sehingga membuat makan tidak berlebihan.

Kota di Indonesia dengan Kuliner Terbaik Versi Taste Atlas, Surganya Makanan Enak

"Yang pertama tiga puluh menit sebelum makan coba minum air setengah gelas sampai satu gelas,” kata dr Kevin Mak, dikutip dalam akun TikTok miliknya @drkevinmak.

Lebih lanjut, pada cara kedua yaitu mengunyah makanan lebih lama, karena dengan mengunyah lebih lama akan memecah makanan menjadi lebih halus dan membuat enzim pada usus akan mencerna lebih efektif yang membuatnya tidak kembung atau pun tidak begah setelah makan.

10 Rekomendasi Kuliner Malam di Solo, dari Gudeg sampai Nasi Kebuli Bikin Lidah Bergoyang

Sedangkan apabila kedua cara itu tidak cukup efektif, Anda bisa menggunakan cara perbanyak konsumsi protein seperti telur, daging ayam, dan juga daging ikan. Karena makanan tersebut bisa membuat kenyang lebih lama.

"Dan jangan lupa juga perbanyak konsumsi protein di dalam pola makan Anda seperti telur, daging ayam, dan daging ikan karena protein mencetuskan pelepasan hormon kenyang paling efektif dari otak. Anda akan merasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk ngemil yang gak jelas nih," katanya.

Editor: Vien Dimyati