Tips Diet setelah Lebaran, Siapkan Camilan Sehat hingga Kurangi Gula!

JAKARTA, iNews.id - Perayaan Idul Fitri identik dengan makanan lezat yang bersantan. Pada momen ini dimanfaatkan banyak orang untuk berkuliner.

Bukan hanya makanan khas Lebaran, mereka yang pulang ke kampung halaman biasanya juga akan menikmati penganan khas daerah yang tak kalah lezat. Jika aneka makanan itu dikonsumsi dalam jumlah banyak, tentu akan mengakibatkan naiknya berat badan apabila tidak diimbangi dengan melakukan kegiatan yang dapat mengeluarkan energi.

Baca Juga

Kue Awug-awug, Kuliner Khas yang Disuguhkan saat Hajatan di Pemalang

Untuk mengatasinya, selain berolahraga, disarankan pula untuk melakukan diet. Bagi Anda yang berencana diet usai Lebaran, cermati 5 tips berikut.

Baca Juga

4 Tradisi Lebaran di Sumatera Utara, Nomor 2 Makan Kuliner Legendaris

1. Jangan Konsumsi Gula dan Garam Berlebihan

Selain berkumpul bersama keluarga, momen Lebaran adalah ajang mencicipi beraneka ragam makanan lezat yang hanya bisa ditemui saat Lebaran tiba. Terkadang, seseorang bisa lupa dirinya sudah makan terlalu banyak sehingga berpengaruh terhadap naiknya berat badan. Guna mengikis itu, sebaiknya Anda mengurangi konsumsi gula dan garam. Perlu diketahui, makanan dengan kandungan gula dan garam berlebihan dapat menghambat proses penurunan berat badan. Selain itu, bijak mengonsumsi gula juga bisa membantu mengatur gula darah dalam tubuh. Tidak hanya berat badan bisa kembali ideal, kesehatan pun terus terjaga.

2. Siapkan Camilan Sehat

Tips diet selanjutnya yang bisa diimplementasikan adalah dengan menyiapkan camilan sehat. Selama diet atau upaya menurunkan berat badan, bukan berarti Anda tidak boleh memakan camilan. Camilan sah-sah saja dimakan asalkan sehat dan bergizi. Camilan yang bisa dikonsumsi tanpa mengganggu diet adalah buah, yogurt rendah lemak, dan kacang-kacangan. Deretan camilan ini diketahui sangat baik untuk memperlancar sistem pencernaan tubuh. Baiknya, camilan tersebut dimakan sebanyak 2-3 kali dalam sehari.

Baca Juga

Pesan Diet Catering di AladinMall Aja, Ada Harga Super Hemat + Gratis Ongkir!

3. Sempatkan Olahraga

Olahraga merupakan aktivitas yang harus masuk dalam tips diet usai Lebaran. Jika sepanjang Ramadan Anda cenderung mengurangi atau bahkan menghentikan aktivitas olahraga, maka momen usai Lebaran adalah saat yang pas untuk mengembalikan rutinitas tersebut. Terlebih, bagi yang sedang melakukan diet. 

Jenis olahraga pasca-lebaran yang bisa dilakukan adalah kardio, seperti jalan cepat, berenang, bersepeda, dan joging. Olahraga tersebut dapat dilangsungkan minimal 30 menit dalam sehari, dengan intensitas 3 sampai 5 kali per minggu. Jika tidak memiliki waktu untuk olahraga, Anda bisa melakukan kegiatan membersihkan rumah (menyapu, mengepel, dan sejenisnya). Rupanya, kegiatan tersebut memiliki manfaat serupa dengan kardio. Aktivitas fisik yang rutin dilakukan bisa meningkatkan metabolisme dan membakar kalori tubuh.

Baca Juga

5 Makanan Pengganti Nasi yang Bikin Kenyang tapi Tetap Sehat, Bisa untuk Diet!

4. Cukupi Cairan Tubuh

Selama diet, kecukupan cairan tubuh patut diperhatikan. Agar diet berhasil dan tubuh tetap sehat, jangan lupa untuk rajin mengonsumsi air putih supaya sistem metabolisme tubuh tetap optimal. Anda bisa meminum air putih sebanyak 8 gelas sehari. Manfaat lain yang didapat dengan rajin mengonsumsi air putih adalah kerja hati yang baik dan senantiasa terjaga untuk mengolah kadar lemak berlebih dalam tubuh. Selain air putih, minuman lain yang dianjurkan adalah jus buah tanpa gula dan air kelapa.

5. Miliki Waktu Istirahat yang Cukup

Terakhir, perhatikan waktu istirahat dan pastikan Anda memiliki waktu istirahat yang cukup. Jika jam tidur kurang dari 6 jam dalam sehari, maka kebutuhan insulin yang mengontrol gula darah dalam tubuh dapat terganggu. Akibatnya, tubuh akan melepaskan hormon yang menjadi faktor utama bertambahnya berat badan. Waktu istirahat ideal adalah 7 hingga 8 jam. Selain itu, jangan tidur terlalu larut.

Editor: Vien Dimyati